Ban Motor Harus Segera Ganti! Ini Dia Tanda-Tandanya..
Kondisi ban yang baik akan memberikan kemyamanan saat berkendara--
DISWAYJATENG – Ban motor sangat mempengaruhi tingkat kenyamanan dan keamanan anda saat berkendara. Sepeda motor sudah sangat menjadi kebutuhan penunjang yang wajib kita punya.
Ban adalah salah satu komponen penting yang sangat menentukan keselamatan serta kenyamanan saat berkendara.
Tahukah anda bahwa penggunaan barang tersebut juga ada masanya. Semakin sering dan semakin lama anda gunakan maka akan semakin menipis sehingga harus segera anda ganti.
Lalu yang menjadi pertanyaan kita semua adalah kapan sebaiknya kita harus melakukan penggantian item tersebut..
Merujuk dari Planet Ban, antara ban depan dan ban belakang memiliki sedikit perbedaan usia pakai. Jika motor sering anda gunakan, usia ban motor depan idealnya harus kita ganti setelah 12 hingga 15 bulan. Sedangkan untuk ban belakang sebih cepat sekitar 10 hingga 12 bulan.
Namun, jarak tempuh juga mempengaruhi usia ban motor itu sendiri. Setelah menempuh 30.000 km sebaiknya untuk segera mengganti ban tersebut.
Ban yang tidak segera anda ganti dan melewati batas umurnya berisiko mengalami naus, sering bocor, permukaan ban retak, botak hingga benjol.
Tanda-tanda Ban Motor harus segera anda ganti
1. Ban aus
Ban aus atau gundul bisa anda lihat dengan alur ban yang rata. Indicator keausan ban juga dapat kita lihat dari Tread Wear Indicator (TWI). TWI ini meupakan penanda berupa tonjolan yang ada pada atapak ban.
Semakin dekat permukaan ban dengan batas TWI, menandakan bahwa ban sudah mulai tipis. Kondisi ban aus ini tentu dapat membahayakan pengendara terlebih lagi jika anda kendarai saat hujan atau jalan kondisi licin.
2. Muncul benjolan pada permukaan ban
Tingginya intensitas berkendara dan benturan keras yang pengendara alami selama perjalanan lama kelamaanmembuat permukaan ban benjol. Akan tetapi jangan sepelekan benjolan kecil pada item ini karena permukaan ban yang tidak merata dapat berbahaya jika anda gunakan untuk melaju kencang saat berbelok.
3. Oleng saat berbelok
Jika motor terasa goyang aau oleng saat berbelok pada jalan beraspal yang rata, bukan berarti masalah pada steering. Anda bisa mengecek kondisi ban terlebih dahulu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: