Begini Kronologi Terbakarnya RSJD Solo yang Tewaskan Dua Pasien

Begini Kronologi Terbakarnya RSJD Solo yang Tewaskan Dua Pasien

Polresta Surakarta melakukan olah TKP di Ruang Puntadewa Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Surakarta, Jumat (5/8). Foto : Romensy Augustino/JPNN.com--

SOLO (DiswayJateng) - Kebakaran menghanguskan Ruang Puntadewa Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr Arif Zainudin SOLO, Jumat (5/08) sekitar pukul 03.55 WIB.

 

Dua pasien meninggal dunia dalam insiden kebakaran yang menimpa ruang perawatan intensif psikiatri laki-laki itu. Kedua korban adalah pasien RSJD atas nama Yoga Aprilianto, 30, asal Karanganyar dan Yoga Riskiawan, 30, asal Blora Jawa Tengah. 

 

Kebakaran diketahui setelah petugas jaga Catur, 43, mendengar ledakan dan melihat percikan api di atas plafon. 

 

Dia kemudian memanggil Nanda, 37, dan Unggul, 28, berusaha memadamkan api menggunakan APAR, tetapi api terus membesar. Mereka lantas menghubungi petugas pemadam kebakaran yang ada di Pos 1 Pedaringan. Kurang lebih 4 menit petugas pemadam sampai lokasi, dan sekitar pukul 04.30 WIB. Kebakaran pun bisa dikondisikan. 

 

Kepala Bagian Umum RSJD Solo Joko Mulyono mengatakan, ruang Puntadewa saat itu sedang digunakan untuk merawat 18 pasien. Sebanyak 9 pasien berada di sisi barat, dan 9 pasien di sisi timur. "Yang terbakar itu di sisi timur. Penyebabnya masih dilakukan olah TKP oleh pihak kepolisian," katanya.

 

Joko menjelaskan, saat terbakar, 7 pasien di ruang sisi timur dalam posisi diikat di kasur, agar tidak mengganggu pasien yang lain, sedangkan 2 pasien lainnya berada di ruang isolasi karena berpotensi membahayakan orang lain dan diri sendiri.

 

"Sebanyak 10 APAR kami gunakan untuk memadamkan api, tidak berhasil, dan kami menghubungi petugas pemadam kebakaran. Dalam waktu empat menit, Damkar sudah sampai," ujarnya. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn.com