Jumlah Rumah Rusak Akibat Tanah Bergerak di Tegal Bertambah

Jumlah Rumah Rusak Akibat Tanah Bergerak di Tegal Bertambah

Kades Kajen Juni Sukamadi saat menunjukkan rumah warganya yang retak akibat tanah bergerak, kemarin. (FOTO YERI NOVELI/RADAR SLAWI)--

LEBAKSIU (Disway Jateng) - Jumlah rumah warga yang rusak akibat bencana tanah bergerak di Desa Kajen Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal bertambah. Berdasarkan data dari Pemerintah Desa Kajen, jumlahnya menjadi 75 rumah.

 

"Iya, jumlah rumah yang rusak bertambah," kata Kepala Desa Kajen Juni Sukamadi, Jumat (10/6).

 

Peristiwa itu berawal ketika di desa tersebut diguyur hujan deras pada Senin (6/6).

 

Kemudian pada Selasa (7/6) sekitar pukul 20.00 WIB, mulai terjadi pergeseran tanah. Semula hanya 15 rumah yang rusak.

 

Namun setelah Rabu (8/6), kerusakan bertambah menjadi 60 rumah. Dan sekarang, Jumat (10/6), rumah yang rusak bertambah menjadi 75 unit.

 

Menurut Juni, kerusakan rumah terjadi pada bagian dinding, lantai, tanah dan jalan ambles. Termasuk Mushola Baitul Mutaqin juga rusak. Parahnya lagi, bangunan toilet umum juga ambruk dan longsor sekitar 5 meter.

 

Juni berharap kepada Pemkab Tegal agar warganya direlokasi. Untuk tempat relokasi, sudah disediakan lahan oleh pemerintah desa setempat. Luasnya sekitar 1800 meter persegi. Lokasinya di Blok Geger Desa Kajen.

 

Untuk sementara, Juni menyarankan agar warga mengungsi di rumah kepala desa dan di pondok pesantren di desa tersebut.

 

"Semoga ada bantuan anggaran dari pemerintah untuk pembangunan rumah relokasi," harapnya.

 

Sebelumnya, Ketua Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Tegal M Khuzaeni juga mengusulkan agar rumah warga yang kerap dilanda tanah bergerak di Desa Kajen supaya secepatnya direlokasi.

 

Sebab, kultur tanah di wilayah RW 09 Desa Kajen tidak layak untuk tempat tinggal.

 

"Secepatnya harus direlokasi. Pemerintah desa sudah ada lahan di sekitar Desa Kajen. Tinggal dibangun saja," saran Jeni, sapaan akrab Wakil Ketua Komisi I ini. (yer/gun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radar tegal