Usai Hadiri Perpisahan Sekolah, 161 Pelajar SMP Keracunan

Usai Hadiri Perpisahan Sekolah, 161 Pelajar SMP Keracunan

161 pelajar SMPN Satu Atap Kubutambahan menjadi korban keracunan makananan saat mendapat perawatan di rumah sakit. (Humas Polres Buleleng)--

BALI (DiswayJateng) — Sebanyak 161 pelajar Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) Satu Atap II Kubutambahan diduga keracunan usai mengonsumsi nasi bungkus dan makanan kecil yang dibagikan pihak sekolah saat menggelar acara perpisahan.

Setiba di rumah atau satu jam seusai mengonsumsi makanan, mereka mulai mengalami gejala keracunan. Ratusan anak-anak itu mengalami mual, muntah, kepala pusing dan sakit perut. Bahkan, ada yang pingsan gegera indikasi keracunan.

Para siswa itu kemudian dilarikan orang tuanya masing-masing ke RSUD Buleleng. Selain ke RSUD Buleleng, sebagian dilarikan ke RS Pratama Girimas, RS Kertha Usada, RS Peramasidhi dan RS Balimed, Singaraja.

“Sebanyak 161 siswa mengalami gangguan kesehatan dan diduga keracunan akibat makanan yang disantap yang disediakan panitia,” ujar Kasihumas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya kepada awak media.

Kepolisian sampai saat ini masih menyelidiki kasus ini bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan Disdikpora Buleleng. Meski ada indikasi keracunan makanan, kepolisian masih berusaha memastikan penyebab pasti sebelum mengambil tindakan. “Kasus ini masih diselidiki Polsek Kubutambahan,” paparnya. (lia/jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn.com