Dianggap Buzzer, Emak-emak Teriaki Ade Armando hingga Terjadi Pemukulan
JAKARTA (Disway Jateng) - Dosen Univesitas Indonesia (UI) Ade Armando dihajar dan ditelanjangi oleh sejumlah orang di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.
Beruntung Ade Armando berhasil diselamatkan oleh polisi. Dari rekaman video yang beredar, terlihat ada pria yang pertama kali memukul kepala bagian belakang Ade Armando.
Sebelumnya, massa sempat meneriakinya. Mereka berteriak,"Hajar... hajar."
Tiba-tiba, seorang pria berjaket hitam dan menggunakan topi hitam memukul Ade Armando.
Ade Armando tampak dipegangi oleh seorang pria. Setelah itu, pria lain terlihat memukul Ade Armando dari arah depan. Sejurus kemudian, beberapa orang serempak menghajar Ade Armando. Sejumlah pria juga terliha menendang Ade Armando. Dikeroyok banyak orang, Ade Armando terjatuh di jalan. Sejumlah orang berupaya melerai pengeroyokan tersebut. Hidungnya dan bagian wajah Ade Armando bersimbah darah. Sebelum pemukulan terjadi, Salah satu akun Twitter menginformasikan bahwa Ade Armando berada di gedung DPR.
"TOLONG DIINFOKAN KE MASSA AKSI KALAU SI ADE ARMANDO ADA DI DEPAN GDG DPR-MPR..." demikian cuitan akun @MasAchep.
Kemudian, terlihat pula Ade Armando yang terlibat cekcok dengan emak-emak. Mereka mengata-ngatain Ade Armando dengan sebutan buzzer.
Seperti diberitakan pegiat media sosial Ade Armando dianiaya massa saat ikut aksi Demo 11 April di depan gedung DPR RI. Dosen Universitas Indonesia, dianiaya sekumpulan massa yang diduga bukan dari kelompok mahasiswa. Dia dianiayai hingga tersungkur ke aspal bahkan celana panjang yang dikenakannya hilang dicuri. Ade juga mencoba melindungi kepala dan badan sambil tersungkur ke tanah ketika dia menerima amukan massa. Ade lantas dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Hingga saat ini, kondisi massa di depan gedung DPR RI masih belum kondusif.
Editor : R Gunawan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: