Bersama UMKM Tegal, JNE Siapkan Strategi Bisnis Online Melalui Gelaran JNE Ngajak Online 2022
TEGAL (Disway Jateng) - Tahun 2023 disebut akan menjadi fase pemulihan transformatif, pemerintah berupaya mengakselerasi kondisi ekonomi tahun ini bersama dengan berbagai stakeholders, tak terkecuali perusahaan ekspedisi Indonesia, JNE. Mendukung visi tersebut, JNE menggulirkan program Goll.. Aborasi Bisnis Online 2022 di 60 kota di Indonesia.
Tahun ini JNE kembali menghadirkan JNE Ngajak Online 2022 Kota Tegal bersama lebih dari 163 UMKM setempat. Melalui acara ini, JNE berupaya untuk meningkatkan daya saing serta mengembangkan kapasitas UMKM khususnya Tegal baik dalam skala nasional maupun global.
Subari selaku Branch Manager JNE Tegal membuka gelaran ini “Goll..aborasi ngajak online merupakan wadah dan tempat yang JNE berikan kepada para pelaku UMKM untuk mencari dan berbagi ilmu, semoga ini bisa menjadi bekal agar para UMKM bisa menjadi sukses.”, ujar Subari pada JNE Goll..Aborasi Bisnis Online, Kamis (14/4).
Rama Sahid selaku Owner Miemie Brownie x Miemie Coffee hadir dalam acara ini, membagikan kiat-kiat bertahan pasca krisis bagi bisnis online “Bicara tentang pandemi COVID-19, ternyata ada hikmahnya. Pada masa pandemi banyak yang butuh makanan berkualitas, kebanyakan beli take away dan melalui aplikasi online, juga banyak yang memberikan gift untuk teman mereka yang sedang isoman, jadi kita bisa beradaptasi dan melihat peluang yang ada”, buka Rama.
Selain dari sektor F&B, Erwin Rizqi Maulana selaku Owner Hayyakidz hadir dari sektor fesyen. Berbeda dengan Rama, Erwin telah merambah ke kanal online sejak awal Hayyakidz didirikan.
“Karena bisnis online saya lancar, saya memutuskan membuka toko offline di tahun 2014. Selain berbahan adem dan nyaman, kita menjamin kualitas baik dan harga tidak mahal. Karena kualitas produk yang kami tawarkan, minimal 60% dari konsumen akan repeat order.”
Sempat terdampak COVID-19, Erwin justru menemukan pasar baru dari tren sekolah daring, “Sekolah online, anak-anak lebih sering menggunakan pakaian rumah, saya melihat fenomena ini sebagai target pasar baru sehingga menjadi sumber penghasilan bagi saya. Kita memang harus bisa memanfaatkan kekurangan yang ada disekitar kita menjadi peluang pada masa masa seperti ini”, ujarnya.
Mendukung UMKM Tegal untuk naik kelas, JNE Tegal menghadirkan berbagai layanan yang bisa dimanfaatkan UMKM setempat. JNE bersinergi dengan berbagai pihak termasuk pemerintahan dan swasta untuk menggali potensi dengan peluang yang ada.
“Untuk para UMKM, JNE juga memiliki layanan gratis jemput paket yang tidak berbayar. Selain itu, UMKM bisa mengikuti workshop gratis yang kami gelar. Tidak hanya memberikan layanan ekspedisi terbaik, kami juga berupaya memberikan edukasi kepada para UMKM Tegal.”, tambah Subari.
JNE sebagai perusahaan milik anak bangsa mengusung empat pilar yaitu jujur, tanggung jawab, disiplin, dan visioner. Dengan tagline Connecting Happiness, JNE berorientasi untuk mengemban amanah agar dapat menjadi manfaat untuk masyarakat.
“Kita mendukung kegiatan masyarakat Tegal seperti pada saat erupsi semeru, kami bekerjasama dengan beberapa lembaga filantropi untuk menyalurkan donasi, selain itu kami juga bekerjasama dengan Polres Tegal dalam penyelenggaraan vaksinasi massal serta memberikan santunan ke anak yatim piatu Tegal.”
Saat ini, JNE Tegal didukung oleh 175 karyawan dan 87 jaringan yang tersebar di seluruh Tegal termasuk Brebes, Kawi, Bumiayu dan Purwokerto. Tegal merupakan kota keenam dari gelaran webinar JNE Ngajak Online 2022 – Goll…Aborasi Bisnis Online yang pada tahun 2021 telah dilakukan di 59 kota di seluruh Indonesia. Setelah Kota Tegal, gelaran roadshow ini akan kembali hadir di Kota Banda Aceh pada 22 April 2022. (adv)
Editor : Sekhun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: