Gagal di Jalan Menanjak, Truk Hino Trailer Muatan Bantalan 35 Ton Standing di JLS Salatiga

Jumat 19-12-2025,05:40 WIB
Reporter : Erna Yunus Basri
Editor : Erna Yunus Basri

SALATIGA, Diswayjateng.com  –Truk Hino Trailer membawa muatan bantalan crane dengan Nomor Polisi AD 8356 AF tak kuat menanjak berakhir dalam kondisi standing di Promasan, kawasan Promosan, Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga, Jumat 19 Desember 2025, pukul 01.00 WIB. 

Karena kecelakaan tunggal ini, posisi truk membawa muatan lebih dari 35 ton nyaris melintang dan menutupi arus dari arah Solo menuju Semarang.

Seorang petugas Satlantas Polres Salatiga tiba di lokasi kejadian langsung mengupayakan rekayasa arus lalu lintas, guna menghindari kemacetan dan penumpukan kendaraan saat jam kerja keluar masuk karyawan Pabrik SCI. 

Muatan pun masuk ke jurang dan menghancurkan beton saluran air. 
"Ini membawa bantalan crane, hari kemungkinan evakuasi juga harus menggunakan crane," kata KBO Satlantas Polres Salatiga Iptu Sugianto, yang berada di lokasi kejadian sekira pukul 04.00 WIB. 



Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun muatan truk berupa bantalan terbuat dari baja seberat kurang lebih dari 35 ton terjungkal ke jurang, samping badan jalan hingga menghancurkan beton saluran air.

Kuat dugaan, kecelakaan tunggal ini disebabkan truk dengan muatan yang berlebihan (overload). 

Sementara sopir truk yang masih belum diketahui identitasnya, sesaat setelah kejadian langsung tidak berada di lokasi kejadian. 

Dari pantauan wartawan Disway Jateng di lokasi kejadian, terlihat sejumlah relawan lalu lintas menutup arus di Randuacir, JLS dari arah Solo menuju Semarang dengan barier. 



"Truknya tidak kuat memanjakan, hingga sempat menabrak tiang listrik sebelum akhirnya terjungkal dengan posisi standing," ungkap seorang warga di lokasi kejadian. 

Hingga menjelang terang, petugas Satlantas Polres Salatiga masih menunggu kendaraan crane untuk mengevakuasi tru beserta muatannya. 

Kategori :