SLAWI, diswayjateng.id - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal. Kembali menunjukkan komitmennya dalam peningkatan tata kelola aset daerah melalui peluncuran aplikasi digitalisasi Stok Opname dan Laporan Persediaan (Si Stop Laper) Rabu (9/7/2025).
Kegiatan digelar di aula dinas setempat dan dibuka oleh Plt Kepala Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Winarto SE MM serta dihadiri perwakilan satuan pendidikan SMP negeri sebanyak 49 orang serta Koordinator Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah Kecamatan sebanyak 18 Orang. Tim pengembang, dan jajaran pejabat struktural di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal.
Si Stop Laper merupakan sebuah inovasi digital yang digagas oleh Yogi Prihatsongko SIP M.Si, Kepala Sub Bag Umum dan Kepegawaian pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal sekaligus peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan 1 BPSDMD Provinsi Jawa Tengah.
"Si Stop Laper, selain sebagai aksi perubahan kualitas pelayanan publik pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal. "Juga sebagai solusi terhadap tantangan dalam pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD) di satuan pendidikan," ujarnya.
BACA JUGA:Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Adakan Pelatihan Koding dan Kecerdasan Buatan
BACA JUGA:Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Tetapkan Regulasi SPMB Tingkat SMP
Selama ini, proses stok opname dan laporan persediaan masih dilakukan secara manual. Sehingga rentan terhadap kesalahan pencatatan, keterlambatan pelaporan dan kurangnya transparansi.
Aplikasi ini dirancang untuk menyederhanakan proses pencatatan dan pelaporan BMD secara real-time, terintegrasi dan terdokumentasi dengan baik. "Harapannya, Si Stop Laper dapat meningkatkan efisiensi kerja dan akuntabilitas pengelolaan barang pada masing-masing sekolah," cetusnya.
Pihaknya juga berharap, melalui aplikasi ini dapat mendorong satuan pendidikan untuk bertransformasi dalam tata kelola asetnya. Ini bukan hanya soal aplikasi, tetapi soal membangun budaya tertib administrasi yang berbasis digital.
Acara dilanjutkan dengan sesi pelatihan teknis penggunaan aplikasi, demonstrasi fitur utama. Serta tanya jawab interaktif antara tim pengembang dan peserta dari sekolah-sekolah percontohan.
BACA JUGA:Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Terbitkan POS Penyelenggaraan Penilaian Sumatif Akhir Jenjang
BACA JUGA:Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Rakor Penyusunan Juknis Penerimaan Murid Baru
Peluncuran Si Stop Laper menjadi langkah awal yang strategis dalam mewujudkan sistem pengelolaan aset pendidikan yang lebih modern, transparan, dan akuntabel. Sejalan dengan semangat reformasi birokrasi dan pelayanan publik berbasis teknologi.