Tegal, diswayjateng.id - Juru Sembelih Halal (Juleha) Kota Tegal memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang manajemen pengelolaan Hewan Kurban di Masjid Al Falah, Desa Mejasem, Kecamatan Kramat, Minggu 4 Mei 2025.
Bimtek tersebut diikuti sekitar 60 orang yang merupakan pengurus masjid sekitar. Untuk tema sendiri mewujudkan kurban yang Halal, Sehat, dan Berkah dengan Manajemen Profesional.
Setelah bimtek dan pelatihan tersebut diharapkan mereka dapat menyembelih hewan kurban sesuai syariat Islam.
Ibadah kurban sendiri merupakan salah satu ibadah penting dalam ajaran Islam yang dilaksanakan setiap 10 Dzulhijjah.
BACA JUGA:Beri Semangat Peserta, PGSI Kota Tegal Sambagi Tegal Education Fair 2025
Penyembelihan hewan kurban tidak hanya memiliki nilai spiritual, tetapi juga memerlukan manajemen yang baik, terutama dalam hal pemilihan hewan, proses penyembelihan, hingga pendistribusian daging qurban kepada yang berhak menerima.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan panitia serta masyarakat dalam pengelolaan hewan kurban secara syar’i, sehat, dan higienis.
''Kami menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Pengelolaan Hewan Kurban," kata Panitia Penyelenggara Dewan Kemakmuran Masjid Al-Falah Khaerul Zaman.
Kemudian tujuan Bimtek tersebut juga memberikan pemahaman tentang manajemen qurban yang baik dan benar.
BACA JUGA:Peringati Hari Pendidikan Nasional, FPGL PGRI Kota Tegal Lauching Buku Antologi
BACA JUGA:Dr Yusqon Tutup Usia, Kota Tegal Kehilangan Sang Pelita Literasi
Selanjutnya meningkatkan keterampilan teknis penyembelihan hewan qurban sesuai syariat Islam, meningkatkan kualitas pengelolaan dan distribusi daging qurban agar higienis dan aman konsumsi.
"Dan mempersiapkan panitia qurban agar siap menjalankan tugas dengan profesional," ungkap Perwakilan Juleha Nur Muarif.
Muarif menyampaikan bimtek tersebut merupakan program Juleha on the road dari masjid ke masjid. Dan memberikan edukasi untuk pengurus masjid yang akan menjadi panitia kurban. Sedangkan untuk Masjid yang akan mengadakan pelatihan tersebut akan dibantu.