
“Dengan adanya izin khusus dari kementerian, masyarakat kini bisa terlibat langsung dalam pengelolaan kawasan tersebut,” tambahnya.
BACA JUGA:Gandeng IIK Perhutani, KPH Pekalongan Barat Berbagi Takjil
BACA JUGA:Gubernur Jateng Siapkan Role Model Pendampingan dan Pelatihan untuk Pekerja Migran Asal Jawa Tengah
Asep menekankan pentingnya sinergi antara Pemprov Jateng dan Perhutani dalam pengelolaan hutan yang berkelanjutan.
“Selain pengelolaan bibit dan tanaman, pengembangan wisata alam juga sangat potensial untuk dikembangkan. Tentu saja dengan tetap memperhatikan regulasi yang berlaku,” pungkasnya.