SLAWI, diswayjateng.id - Aksi cepat dilakukan Satgas Penanggulangan Bencana (PB) BPBD Kabupaten Tegal. Dalam insiden bencana alam talut rumah longsor pada Selasa (18/2025) sekitar pukul 05.57 WIB.
Plt Kalak BPBD Kabupaten Tegal M Afifiudin melalui Satgas PB Wiwit Ryan menyatakan, insiden tersebut terjadi di RT 07 RW 03 Duku Sinusa, Desa Rembul, Kecamatan Bojong. "Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden kali ini," ujarnya, Selasa (18/3/2025).
Menurutnya, pihaknya sempat mendapat laporan dari warga sekitar dan relawan kebencanaan Desa Rembul. Bahwa ada talut rumah setinggi 8 meter mengalami longsor dan menutup jalan desa.
"Longsoran disebabkan karena hujan yang turun dalam intensitas tinggi dan berlangsung dari sore hingga menjelang subuh," cetusnya.
BACA JUGA:BPBD Kabupaten Tegal Gelar Monitoring Paska Banjir Landa 4 Desa
BACA JUGA:BPBD Kabupaten Tegal Lakukan Aksi Cepat Assesmen Banjir di 2 Desa
Satgas PB langsung melakukan assesment di lokasi kejadian berserta relawan PB dan selanjutnya bersama warga melakukan pembersihan untuk membuka akses jalan. Talut rumah tersebut milik H Rahmat, 67, yang dihuni 3 jiwa, Badani, 40, yang dihuni 3 jiwa, dan Ubad, 32, yang diuni 4 jiwa.
Sementara rumah yang terdampak longsoran milik Slamet, 26, yang dihuni 2 jiwa dan Surip, 27, yang dihuni 3 jiwa.
"Potensi bencana susulan berupa longsor masih bisa terjadi bila intensitas hujan turun dalam jangka waktu lama," ungkapnya.
Pihaknya juga mengimbau kepada warga sekitar untuk selalu waspada bila hujan turun di malam hari dalam waktu yang lama. Agar bisa bersiaga untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. (adv)