GROBOGAN, diswayjateng.id - Toko klontong dan toko handphone (HP) di Desa Sendangharjo, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah ludes terbakar, pada Senin (3 Maret 2025) malam.
Toko klontong plus pakan ternak yang terbakar tersebut adalah milik perangkat desa Jahyo (58). Adapun toko handphone yang terbakar milik Eko Sukamto (43).
Akibat peristiwa tersebut, keduanya mengalami kerugian total mencapai Rp 1,1 miliar.
"Tidak ada korban jiwa. Namun, Jahyo pemilik toko klontong plus pakan ternak, itu mengalami kerugian Rp 800 juta. Sedangkan Eko Sukamto pemilik toko handphone rugi Rp 300 juta,” ungkap Kapolsek Karangayung AKP Sunarto.
AKP Sunarto menyampaikan, kejadian kebakaran tersebut berawal ketika saksi Riski Amilia (24), anak dari pemilik toko klontong mendengar ledakan dari pom mini sekitar pukul 21.15 WIB. Pom mini yang juga milik Jahyo tersebut berada tepat di depan toko klontongnya.
"Ledakan juga didengar Sri Lestari (22), pemilik warung yang berada di dekat toko handphone. Setelah itu, terlihat api dari mesin pom mini," ujar AKP Sunarto saat dikonfirmasi diswayjateng.id, Selasa 4 Maret 2025.
AKP Sunarto melanjutkan, kedua saksi lantas berteriak untuk meminta tolong hingga didengar warga sekitar. Tidak lama berselang warga pun membantu memadamkan api.
Namun api sudah terlanjur membesar sehingga ikut membakar toko klontong plus pakan ternak milik Jahyo. Bahkan api dengan cepat merembet ke toko handphone milik Sukamto.
AKP Sunarto menyampaikan, setelah itu Kepala Desa Sendangharjo, Sutio, melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Karangrayung serta koordinasi dengan Damkar Kecamatan Godong.
"Petugas damkar, anggota Polsek Karangrayung bersama warga pun berhasil memadamkan api sehingga tidak merembet ke bangunan sekolah di dekatnya," katanya.
AKP Sunarto menuturkan, akibat dari kebakaran tersebut, barang dagangan milik Jahyo seperti pakan ternak, uang tunai, pancing, genset, maupun emas ludes terbakar.
Sedangkan api yang membakar toko handphone milik Sukamto meludeskan barang dagangan meliputi handphone, asesoris HP, kartu perdana, dan server Wi-Fi.
"Kebakaran diduga akibat konsleting pada mesin pom mini," pungkasnya.