SEMARANG, Diswayjateng.id – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Gema Bangsa Jawa Tengah resmi mendeklarasikan kepengurusan di 35 kabupaten/kota dalam upaya memperkuat posisi mereka di kancah politik nasional.
Acara deklarasi berlangsung di Hotel Siliwangi, Semarang, pada Minggu, 23 Februari 2025, dan dihadiri oleh Ketua Umum, Sekretaris Jenderal, serta pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gema Bangsa.
Ketua DPW Partai Gema Bangsa Jawa Tengah, Budy Setiyono, menyampaikan bahwa saat ini partainya fokus untuk lolos verifikasi faktual agar bisa resmi menjadi peserta Pemilu 2029.
"Jika tahapan verifikasi faktual dapat kami lalui dan dinyatakan lolos, insyaallah, meskipun kami partai baru, kami diisi oleh orang-orang berpengalaman yang patut diperhitungkan," ujar Budy.
BACA JUGA:Ribuan Eks Anggota Jamaah Islamiyah Deklarasi Kembali ke NKRI
BACA JUGA:Operasi Cipta Kondisi Jelang Ramadhan 2025, Polres Semarang Bekuk Sejumlah Pelaku Kejahatan
Saat ditanya mengenai program unggulan untuk menarik minat masyarakat, Budy menegaskan bahwa prioritas utama partai saat ini adalah membangun struktur kepengurusan yang solid dan memastikan kelolosan dalam verifikasi.
"Program sebagus apa pun tidak akan berarti jika kami tidak lolos verifikasi. Oleh karena itu, langkah pertama yang kami pastikan adalah status sebagai peserta pemilu," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Budy juga menegaskan bahwa Partai Gema Bangsa tidak akan melakukan intervensi dari tingkat DPW maupun DPP dalam pencalonan legislatif maupun kepala daerah.
"Partai Gema Bangsa memberikan ruang sepenuhnya kepada teman-teman di daerah untuk mengelola wilayahnya masing-masing tanpa intervensi dari DPW maupun DPP. Dalam Pileg dan Pilkada, ketika mereka memiliki anggota legislatif, tidak akan ada setoran ke DPP maupun DPW," jelasnya.
BACA JUGA:Jokowi Serius Berencana Bentuk Partai
BACA JUGA:Ikuti Perintah Ketua Umum PDIP, Agustin Tunda ke Magelang Pilih Urus Sampah dan Banjir di Semarang
Saat ini, Partai Gema Bangsa telah memiliki struktur kepengurusan di 13 daerah pemilihan (dapil) di Jawa Tengah. Dengan deklarasi ini, partai semakin memperkuat jaringan politiknya dan menargetkan posisi strategis dalam Pemilu 2029.