SLAWI, diswayjateng.id - Upaya mewujudkan pelaksanaan program SMK Pusat Keunggulan. Ditempuh SMK Negeri 2 Adiwerna dengan menggelar workshop implementasi penguatan kewirausahaan. Melalui mata pelajaran Projek Kreatif Kewirausahaan (PKK) kelas XI dan XIII.
Kepala SMK Negeri 2 Adiwerna Joko Pramono SPd MDs menyatakan, workshop kali ini diikuti guru mata pelajaran Projek Kreatif Kewirausahaan serta siswa kelas XI dan XII. Kegiatan ini merupakan bagian dari program SMK pusat keunggulan skema regular lanjutan tahun 2024. "Yang ditujukan untuk seluruh guru dan perwakilan siswa," ujarnya, Selasa (17/12/2024).
Dia berharap, pentingnya disiplin dalam waktu serta pengembangan jiwa kewirausahaan untuk menjadi entrepreneur yang sukses. Kegiatan ini menghadirkan 2 narasumber inspiratif. Diantaranya Dinas Kopersi UKM Perdagangan Kabupaten Tegal dan Republik Komputer Slawi.
Untuk Dinas Koperasi UKM Perdagangan diwakili tenaga pendamping UMKM Alfian Frmansyah. Kupasan Dinas Koperasi UKM Perdagangan terkait kewirausahaan yang merupakan proses menciptakan nilai. "Dengan mengidentifikasi peluang dan menggabungkan sumber daya untuk memanfaatkan peluang tersebut," cetusnya.
BACA JUGA:SMK Negeri 2 Adiwerna Kabupaten Tegal Adakan Pemilihan Ketua OSIS
BACA JUGA:Duta SMK Negeri 2 Adiwerna Kabupaten Tegal Jadi Paskibra Provinsi Jawa Tengah
Hal ini mengakibatkan mengambil risiko, berinovasi dan membangun sesuatu yang baru dan berharga. Dimana, inti dari kewirausahaan terletak pada kemampuan untuk mengenali kebutuhan pasar, menciptakan solusi yang inovatif, dan mengelola bisnis secara efektif.
Sementara narasumber kedua, CEO Republik Komputer Slawi Adi Winarno lebih mengupas pada awal memulai bisnis hingga mental yang harus dimiliki pengusaha sukses. Workshop ini memberikan wawasan berharga dan motivasi bagi peserta, mendorong mereka untuk menerapkan ilmu yang diperoleh dalam projek kewirausahaan di sekolah.
"Dengan semangat dan pengetahuan baru, diharapkan generasi muda SMKN 2 Adiwerna dapat tumbuh menjadi wirausahawan yang kreatif dan inovatif," ungkapnya.