Pengelola Kampung Seni Tegal Seful Mumin mengatakan, proses pementasan teater melewati beberapa tahapan, dimulai dari pemilihan naskah, membedah naskah, membaca naskah, menentukan tokoh, hingga hal lain yang berakhir pada pementasan dan evaluasi pasca pementasan. Dramatic reading menjadi hal yang penting dalam meramu sebuah pementasan teater.
Ini, lanjut Mumin yang memiliki nama panggung Legok SM, mengingat dramatic reading merupakan kegiatan membaca naskah drama dengan menonjolkan nilai-nilai dramatic. Kegiatan ini pada dasarnya merupakan metode latihan dalam kerja teater yang menitikberatkan kepada penghayatan dan penghidupan tokoh melalui dialog setelah kegiatan membedah naskah.
Mumin lebih lanjut menjelaskan, Tegal Dramatic Reading adalah program Kampung Seni Tegal yang dilatarbelakangi oleh kegelisahan terhadap isu minat baca dan membaca naskah drama. “Melalui Tegal Dramatic Reading #1 ini Kampung Seni Tegal merespons. Semoga ini menjadi saran alternatif sekaligus mengingat kembali unsur fundamental pementasan teater,” ujar Mumin. (nam)