3. Hindari sembarangan membuka tautan dan mengunduh file
Saat ini, praktik phishing dan penyebaran malware semakin marak. Pelaku sering kali mengirimkan tautan atau aplikasi melalui platform media sosial. Dalam situasi yang lebih serius, mereka dapat menyamar sebagai institusi resmi.
Jika Anda tidak waspada, hanya dengan satu klik, privasi dan keamanan data Anda dapat terancam. Setelah data Anda bocor, akun media sosial Anda berpotensi disalahgunakan oleh pelaku untuk menyerang korban berikutnya.
Oleh karena itu, di era digital ini, penting untuk berhati-hati saat membuka tautan atau mengunduh file. Selalu perbarui informasi mengenai kasus serupa agar Anda tidak terjebak oleh sindikat yang ada.
BACA JUGA:5 Hp yang Sudah Mendukung eSIM, Apa Saja?
4. Aktifkan fitur penghapusan data jarak jauh
Pada perangkat Android maupun iPhone, biasanya terdapat aplikasi yang memungkinkan Anda untuk menghapus data dari jarak jauh. Selain itu, aplikasi ini juga dapat digunakan untuk mengunci Smartphone Anda.
Fitur-fitur ini sangat berguna dalam melindungi data Anda. Jadi, jika pelaku berusaha mengakses informasi pribadi Anda, seperti akun media sosial atau mobile banking, Anda dapat memanfaatkan fitur-fitur yang tersedia dalam aplikasi tersebut.
5. Selalu perbarui sistem operasi dan aplikasi
Langkah selanjutnya ini juga sangat penting. Sistem operasi dan aplikasi merupakan komponen utama dalam smartphone. Oleh karena itu, pembaruan kedua komponen ini sangat krusial untuk menjaga keamanan perangkat Anda.
Selain itu, ancaman siber terus berkembang. Dengan menggunakan sistem operasi dan aplikasi terbaru, keamanan smartphone Anda akan lebih mampu menghadapi serangan malware dari luar. Pastikan untuk secara berkala memperbarui sistem operasi dan aplikasi Anda.
6. Lakukan backup data secara rutin
Banyak orang yang mengabaikan langkah ini karena merasa data di Smartphone mereka aman. Namun, melakukan backup secara rutin sangat penting untuk memulihkan data dari perangkat lain jika Smartphone Anda hilang atau mengalami kerusakan total. Dengan cara ini, Anda dapat merasa lebih tenang dan tidak khawatir kehilangan data penting.
Terdapat berbagai aplikasi pihak ketiga yang menawarkan fitur backup dan pemulihan data, seperti Google Drive, iCloud, dan lainnya. Manfaatkan aplikasi-aplikasi ini secara maksimal agar privasi dan keamanan data Anda tetap terjaga serta dapat dipulihkan dengan cepat saat diperlukan.
BACA JUGA:5 Aplikasi Scanner untuk HP Android, dari yang Gratis hingga Berbayar
Dengan menerapkan 6 cara melindungi privasi dan keamanan data di Hp, Anda dapat mengurangi risiko kebocoran privasi dan keamanan data di Hp. Meskipun telah mengikuti beberapa tips tersebut, tetaplah berhati-hati saat menggunakan Hp. Semoga bermanfaat.