Pemkab Demak Ajak Santri Al Hidayat Kelola Sampah Agar Bernilai Ekonomis

Jumat 20-09-2024,10:29 WIB
Reporter : Nungki S Nurhidayanto
Editor : Wawan Setiawan

DEMAK, diswayjateng.id - Sebagai upaya mengatasi penumpukan sampah baik organik maupun non organik di pondok pesantren, Pemerintah Kabupaten Demak menggelar pelatihan pengelolaan sampah di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Hidayat, Krasak, Temuroso, Kabupaten Demak.

Pengolahan sampah sendiri menurut Bupati tidak hanya untuk sampah lingkungan ponpes saja namun juga untuk sampah di seluruh desa Temuroso. Bupati pun berharap dengan diolah, sampah tidak menumpuk sehingga di daur ulang dan memberi nilai ekonomi bagi masyarakat.

"Sampah organik bisa diolah menjadi pupuk kompos, sedangkan sampah anorganik dapat dimanfaatkan melalui bank sampah untuk dijual ke pengepul," ucap Bupati Demak.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Demak, Sudarwanto, menyampaikan bahwa dalam pelatihan tersebut mengajarkan peserta untuk melakukan PPO yaitu pungut, pilah dan olah sampah. Para Santri pun diminta tidak takut kotor.

"Melalui pelatihan ini, diharapkan terbentuk bank sampah di pesantren dan pengolahan produk sampah organik seperti kompos, ecoenzyme, dan pupuk cair yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar," pungkas Sudarwanto.

Kategori :