DISWAYJATENG.ID - Kredit Tanpa Agunan (KTA) telah menjadi produk pinjaman yang sangat diminati oleh masyarakat Indonesia. Namun, meskipun prosedurnya relatif sederhana, calon peminjam tetap perlu menyiapkan alasan umum pengajuan KTA yang mungkin bisa berpengaruh terhadap penerimaan pengajuan.
Alasan umum pengajuan KTA ini bervariatif tergantung perorangannya. Umumnya, pengajuan KTA didasari karena penambahan modal usaha atau modal operasi lainnya.
KTA memang menjadi salah satu produk keuangan yang memungkinkan alasan umum pengajuan KTA ini banyak digunakan. Nasabah bisa mengolah alasan tersebut agar pinjamannya disetujui.
BACA JUGA:Setelah PT TaniFund Resmi Ditutup, Ini Update Terbaru Pinjol Legal Resmi OJK
Berikut adalah beberapa alasan umum pengajuan KTA yang sering digunakan:
1. Pengembangan Usaha
Salah satu alasan umum pengajuan KTA yang paling sering digunakan dan diterima oleh lembaga keuangan adalah untuk modal pengembangan usaha.
Alasan ini dipandang rasional karena berkaitan dengan aktivitas produktif yang berpotensi menghasilkan keuntungan. Bank cenderung lebih responsif terhadap pengajuan dengan tujuan ini, mengingat adanya prospek pengembalian yang lebih terjamin.
2. Renovasi Rumah
Perbaikan atau renovasi rumah juga menjadi alasan umum pengajuan KTA dan dapat diterima. Aktivitas ini tidak hanya dianggap sebagai kebutuhan konsumtif, tetapi juga dapat bersifat produktif karena berpotensi meningkatkan nilai properti. Misalnya, renovasi yang bertujuan untuk menyewakan atau menjual rumah dengan harga yang lebih tinggi.
BACA JUGA:Waspada! Inilah Ciri-ciri Penipuan Pinjol via Media Sosial
3. Liburan
Meskipun terkesan sebagai kebutuhan tersier, liburan semakin dipandang sebagai kebutuhan penting untuk kesehatan mental dan produktivitas jangka panjang. Banyak individu mengajukan KTA untuk membiayai perjalanan ke destinasi impian mereka.
Selama peminjam memiliki perencanaan finansial yang matang dan kemampuan membayar angsuran, penggunaan KTA untuk liburan dapat menjadi opsi yang layak dipertimbangkan.
4. Pemenuhan Kebutuhan Hobi
KTA juga sering digunakan untuk membiayai kebutuhan hobi yang memerlukan modal cukup besar. Berbagai jenis hobi, mulai dari berkebun, olahraga, hingga musik, dapat membutuhkan investasi peralatan atau fasilitas tertentu. Seperti halnya liburan, menekuni hobi dipandang sebagai cara untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan produktivitas.
5. Modifikasi Kendaraan
Modifikasi kendaraan, khususnya mobil, menjadi alasan umum pengajuan KTA yang sering digunakan. Aktivitas ini dapat dianggap sebagai hobi atau bahkan keperluan bisnis bagi sebagian orang. Selain meningkatkan nilai estetika dan kinerja kendaraan, modifikasi juga berpotensi meningkatkan nilai jual kendaraan tersebut.
Untuk mengajukan KTA dengan lebih efektif, berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti:
BACA JUGA:Waspada! Inilah Ciri-ciri Penipuan Pinjol via Media Sosial
1. Mempelajari Syarat dan Ketentuan
Setiap lembaga keuangan memiliki persyaratan dan ketentuan yang berbeda. Penting untuk memahami dengan detail sebelum mengajukan permohonan. Pastikan bahwa semua syarat dapat dipenuhi dan ketentuan yang berlaku sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda.
2. Melengkapi Data dan Persyaratan
Dalam era digital, proses pengisian data diri dan pengumpulan persyaratan semakin dipermudah dengan sistem online. Manfaatkan kemudahan ini untuk mengisi formulir dan menyiapkan dokumen yang diperlukan dengan teliti dan akurat.
3. Menentukan Jumlah dan Tenor Pinjaman
Pilihlah produk KTA yang menawarkan fleksibilitas dalam penentuan jumlah pinjaman dan tenor cicilan. Hal ini memungkinkan Anda untuk menyesuaikan pinjaman dengan kebutuhan spesifik dan kemampuan finansial Anda.
4. Melakukan Verifikasi
Proses verifikasi merupakan tahap penting dalam pengajuan KTA. Siapkan diri untuk dihubungi oleh pihak bank untuk konfirmasi data dan informasi tambahan yang mungkin diperlukan.
5. Menunggu Proses Persetujuan
Waktu yang diperlukan untuk proses persetujuan dapat bervariasi tergantung kebijakan masing-masing lembaga keuangan. Pilihlah bank yang menawarkan proses persetujuan yang relatif cepat, terutama jika Anda membutuhkan dana dalam waktu singkat.
Penting untuk diingat bahwa meskipun KTA menawarkan kemudahan akses terhadap dana pinjaman, penggunaannya harus tetap didasari oleh pertimbangan yang matang. Pastikan bahwa alasan umum pengajuan KTA benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda untuk membayar cicilan.
Dalam memilih produk KTA, pertimbangkan opsi yang menawarkan keamanan, kepraktisan, dan fleksibilitas. Beberapa lembaga keuangan, seperti digibank by DBS, menyediakan layanan pengajuan KTA secara online dengan plafon pinjaman hingga Rp200 juta. Proses pengajuan yang sepenuhnya digital dapat menghemat waktu dan mempermudah akses terhadap dana pinjaman.
Sebelum memutuskan untuk mengajukan KTA, lakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi keuangan Anda. Pertimbangkan alternatif lain seperti menabung atau mencari sumber pendapatan tambahan. Jika memutuskan untuk mengajukan KTA, pastikan untuk menggunakan dana pinjaman secara bijaksana dan sesuai dengan tujuan awal.
Dengan memahami berbagai alasan umum pengajuan KTA dan mengikuti langkah-langkah pengajuan yang tepat, Anda dapat memanfaatkan produk keuangan ini secara optimal untuk memenuhi kebutuhan finansial Anda.
Namun, tetap prioritaskan manajemen keuangan yang baik dan kemampuan membayar cicilan untuk menjaga kesehatan finansial jangka panjang.