DISWAYJATENG, SLAWI - Guna mengetahui langsung progres pelaksanaan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Tahun Anggaran 2024. Kepala Bidang Kawasan Permukiman Dinas Perkim Kabupaten Tegal bersama tim teknis dan didampingi tenaga fasilitator lapangan melakukan monitoring langsung ke lokasi perbaikan RTLH.
Kepala Dinas Perkim Kabupaten Tegal Jaenal Dasmin melalui Kabid Kawasan Permukiman Jeruri menyatakan, dalam monitoring kali ini. Ada testimoni penerima bantuan yang sangat bersyukur kepada Allah SWT dan berterima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan bantuan.
BACA JUGA:Bersama Tim Gabungan, Satpol PP Kabupaten Tegal Tertibkan Pedagang Pasar Trayeman Slawi
"Mereka bersyukur, mengingat yang tadinya rumahnya tidak layak huni menjadi seperti sekarang bisa dilihat dan proses perbaikan terus dilakukan dengan swadaya yang relatif cukup besar," ujarnya, Rabu 31 Juli 2024.
Sedangkan progres pelaksanaan fisik pegerjaan secara keseluruhan dari 564 unit RTLH yg tersebar di 18 Kecamatan, sudah mencapai kurang lebih 60 persen. Hasil akhir perbaikan rumah tentu tergantung dari besarnya dana swadaya penerima bantuan. Semakin besar dana swadaya maka tentu hasilnya semakin bagus karena dana bantuan yang diberikan sebesar Rp20 juta tersebut bersifat stimulan.
BACA JUGA:Tingkatkan SDM Berkualitas, Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal Adakan Koordinasi TP UKS/M
Progres pelaksanaan perbaikan RTLH saat ini bervariasi ada yang sudah 100 persen dan sebagian lagi masih proses. Monitoring terus dilakukan, terutama oleh tim teknis didampingi tenaga fasilitator lapangan.
"Hal ini untuk mengetahui progres pelaksanaan fisik di lapangan, sekaligus untuk mengetahui barangkali ada kendala di lapangan," ungkapnya. (adv)