Kebersamaan dan Sinergitas Antarunsur Sukseskan TMMD Sengkuyung di Kabupaten Pemalang

Kamis 25-07-2024,11:30 WIB
Reporter : Agus Pratikno
Editor : Rochman Gunawan

DISWAYJATENG, PEMALANG - Pemerintah Kabupaten Pemalang bersama Kodim 0711 Pemalang Korem 071 Wijayakusuma nampaknya terus bersinergi dalam upaya membangun desa. Melalui kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III tahun 2024 di Desa Tegalsari Timur, Kecamatan Ampelgading. Telah memberikan dukungannya dengan mengalokasikan anggaran sebesar Rp230 juta melalui bantuan keuangan desa kepada pemerintah desa setempat. Disamping itu, dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp290 juta. 

Bupati Pemalang Mansur Hidayat dalam sambutannya menyampaikan, dukungannya terhadap kegiatan TMMD tahun 2024. Dukungannya itu dengan mengalokasikan bantuan dana sebesar Rp230 juta melalui bantuan keuangan kepada pemdes.  Di samping itu, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga mengalokasikan dana sebesar Rp290 juta.

BACA JUGA:Bantu Registrasi Kepesertaan BPJS Kesehatan Bayi Baru Lahir

Kebersamaan dan rasa  kegotongroyongan yang terus dijalin,  diyakini akan banyak kemudahan yang bisa didapatkan. Khususnya untuk mengatasi berbagai persoalan yang ada saat ini dan yang akan datang. 

"Dengan kebersamaan dan sinergitas antarunsur, saatnya kini kita torehkan karya yang punya nilai kebaikan dan membanggakan. Maka  dengan sikap gotong-royong, kita urai benang kusut persoalan dengan solusi yang tepat dan efektif guna mencapai kesejahteraan dan kemakmuran rakyat,"katanya.

BACA JUGA:BPBD Kabupaten Tegal Gencarkan Sosialisasi Kebencanaan

TMMD telah banyak memberikan pengalaman dan pelajaran berharga untuk membangun bangsa. Hal itu, sangat  penting dan luar biasa dalam upaya membangun semangat gotong royong. Karena semua bahu membahu, berkontribusi memberikan sumbangan pikiran, ide dan gagasan. Serta sumbangan tenaga dan keterampilan, sumbangan materi atau kebendaan dan lain sebagainya. TMMD ini bukan semata membangunkan sarana fisik bagi masyarakat desa. Tetapi dalam TMMD juga mengandung nilai-nilai positif membangunkan semangat dan percaya diri masyarakat agar mampu mengelola potensi yang dimiliki. 

“Serta kesiapsiagaan menghadapi setiap ancaman dan tantangan yang menghadang,"jelasnya.

BACA JUGA:Pedagang Pasar Lebaksiu Kabupaten Tegal Butuh TPS, Pimpinan DPRD Siap Akomodir

Dandim 0711/Pemalang Letkol Inf Muhammad Arif menjelaskan, dalam kegiatan ini,  selain sasaran nonfisik, sasaran fisiknya mengerjakan pembangunan jembatan. Yaitu pelebaran jembatan yang semula 2 meter menjadi 6 meter untuk akses jalan, sehingga material bisa masuk sekaligus untuk jalan penghubung antara Desa Tegalsari Timur dengan Desa Wonogiri. 

Selain itu juga untuk mempermudah petani guna mengangkut hasil panen. Sasaran fisik kegiatan TMMD ini selain pembangunan jembatan, ada  plat deker, pembangunan talud dan pengurugan atau makadam. 

BACA JUGA:Aspirasi Warga Terwujud, Jalan Margasari-Pagerbarang Kabupaten Tegal Diperbaiki

"Kegiatan TMMD ini banyak melibatkan semua unsur dalam hal ini stakeholder terkait, TNI Polri, Satpol PP, unsur pemerintah desa dan masyarakat. Harapannya target satu bulan baik sasaran nonfisik maupun fisik semua selesai,"tandasnya.

Kategori :