Begini Cara Menggunakan PayLater dengan Tepat Agar Tetap Untung, dan Ketahui Risikonya

Senin 22-01-2024,17:00 WIB
Reporter : Endang Wulandari
Editor : Rochman Gunawan

PayLater adalah metode pembayaran yang sangat bermanfaat selama kalian mengetahui cara pakainya dengan bijak. Supaya lebih untung, pastikan untuk memilih layanan yang mudah dan sudah mengantongi izin OJK.

Contoh Layanan PayLater di Indonesia

Kini, penyedia layanan PayLater di Indonesia yang memiliki izin OJK sangatlah beragam. Contohnya, ada Akulaku PayLater, Shopee PayLater, Kredivo PayLater, dan juga GoPay Later. 

GoPay Later termasuk salah satu yang paling menguntungkan karena kalian bisa mendapatkan pinjaman hingga Rp.30 juta dan mencicilnya selama 1, 3, 6, atau 12 kali. Apalagi, proses permohonan dan aktivasinya juga sangat gampang.

Risiko PayLater

Meski mudah dan cepat, konsep pembayaran dengan PayLater juga memiliki risikonya tersendiri. Berikut adalah beberapa yang perlu diperhatikan agar tidak terjebak :

1. Menumbuhkan perilaku konsumtif

BACA JUGA:Ketahui Cara dan Tips Menggunakan SPaylater dengan Mudah, Berikut Keuntungannya yang Harus Kamu Tahu

PayLater memang memungkinkan untuk membayar barang-barang yang ingin dibeli dengan lebih cepat dan mudah. Akan tetapi, kalau tidak berhati-hati, kebiasaan ini bisa mendorong gaya hidup boros. Bisa saja, seseorang akan menganggap limit PayLater adalah uang yang jumlahnya tidak terbatas. Padahal, masih ada kewajiban untuk melunasi penggunaannya di akhir bulan, dan hal ini bisa membebani jika tagihannya di luar kemampuan finansial sendiri.

2. Denda yang tinggi

Keadaan finansial semua orang bisa berubah sewaktu-waktu karena peristiwa darurat yang sulit diprediksi. Sayangnya, hal ini juga yang meningkatkan risiko galbay. Galbay pinjaman kredit dari PayLater tidak hanya merugikan dari skor BI checking yang rendah, tapi juga tingginya denda keterlambatan. Apalagi, jumlah denda ini akan terus bertambah sampai bisa melunasinya.

3. Menambah utang

Ada kalanya biaya kredit yang harus dibayarkan malah berada di luar kendali karena ketidaksanggupan membayar tepat waktu atau nominal yang terlalu tinggi. Di saat seperti ini, tidak menutup kemungkinan seseorang akan mengajukan pinjaman lain untuk melunasi pinjamannya yang menunggak. Akibatnya, utang mereka akan terus bertambah banyak.

 

Demikian beberapa informasi mengenai cara menggunakan paylater dengan tepat agar tetap untung beserta  risikonya yang harus kalian ketahui. Semoga bermanfaat. (*)

Kategori :