SLAWI , DISWAY JATENG - Sehubungan dengan rencana pengyelenggaraan rapat koordinasi sekretariat Kementrian PPN atau Sekretariat Utama Bapennas, romb o ngan berkesempatan melakukan kunjungan ke UMKM di Lingkungan Indusrtri Kecil (LIK) Takaru Kabupaten Tegal.
Kepala Dinas Perintransnaker Riesky Trisbiyantoro menyambut lansung kedatangan rombongan di LIK Takaru. BACA JUGA:Dinsos Akomodir Kendala Komunitas Tuna Rungu di Kabupaten Tegal "Ini merupakan kunjungan kedua , setelah sebelumnya di kunjungan pertama dimaksudkan untuk memperkaya pemahaman tentang industrialisasi perdesaan yang sudah berkembang. Dan hal ini menarik untuk pembelajaran untuk penyusunan konsep industrialisasi perdesaan di masa yang akan datang," ujarnya Senin 27 November 2023. Dijelaskan, proses industrialisasi perdesaan yang di observasi mencakup komoditas atau produk unggulan perdesaan, karakteristik sosial budaya masyarakat, kapasitas sumber daya manusia, organisasi, dan tata kelola masyarakat, serta proses bisnis yang ada di wilayah perdesaan. BACA JUGA:Loka Bina Karya Dinsos Kabupaten Tegal Aktifkan Kelas Bisindo Ditegaskan bahwa peserta kunjungan lapangan kali ini adalah tim kajian dari staf ahli Menteri Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur Kementrian PPN/ Bappenas. "Lingkungan Industri Kecil (LIK) Talang Cempaka Baru (Takaru) merupakan pusat industri kecil dan menengah (IKM), yang berfokus pada produksi komponen otomotif dan logam," cetusnya. Lebih lanjut dijelaskan, nama Takaru diambil dari nama Desa Talang di Kabupaten Tegal, dan Desa Cempaka di Kota Tegal. BACA JUGA:Disperintransnaker Kabupaten Tegal Mudahkan Akses Layanan Pelaku IKM Menurutnya, keduanya mempunyai potensi industri logam kecil dan menengah , dan menjadi icon tegal . "LIK Takaru punya peningkatan ketrampilan dan kemampuan para pekerja di industri logam, sehingga meningkatkan kinerja dan daya saing indsutri yang beroperasi di LIK Takaru secara keseluruhan," ungkapnya. BACA JUGA:Reses Anggota DPRD Kabupaten Tegal, Warga Mayoritas Mengeluh Jalan Rusak Kegiatan ini dalam rangka mendukung persiapan untuk menyusun konsep teknokratik kewilayahan , yang berkaitan dengan industrialisasi perdesaan, terkait mekanisme pembangunan industrialisasi di Provinsi Jawa Tengah. “ Salah satunya mengenali potensi sumber daya lokal, orientasi pasar, dan modal usaha inklusif untuk memaksimalkan pemanfaatan sumber daya tersebut, guna meningkatkan perekonomian daerah," terangnya. (ADV)Disperintransnaker Sambut Bappenas Kunjungi UMKM LIK Takaru
Senin 27-11-2023,14:34 WIB
Reporter : Hermas Purwadi
Editor : M Sekhun
Kategori :
Terkait
Minggu 13-04-2025,13:02 WIB
Gugah Pelajar Peduli Lingkungan Sekolah
Minggu 13-04-2025,12:16 WIB
Hidupkan Budaya Berkesenian di Kalangan Akademisi
Minggu 13-04-2025,11:31 WIB
Radar Tegal Berkolaborasi dengan MKKS SMP Kabupaten Tegal Kembangkan Koran Digital
Minggu 13-04-2025,06:18 WIB
Nahkodai Askab PSSI Tegal, Mulyanto Siap Jalankan 3 Pilar Utama
Jumat 11-04-2025,13:45 WIB
Polres Tegal Gelar Halal Bihalal
Terpopuler
Minggu 13-04-2025,10:20 WIB
5 Cara Menghasilkan Uang Rp500 Ribu dari Media Sosial
Minggu 13-04-2025,05:00 WIB
Selamat Kamu Dapat Cuan Rp450 Ribu! Ini 9 Cara Mendapatkan Saldo DANA Gratis lewat DANA Kaget hingga Giveaway
Minggu 13-04-2025,07:40 WIB
Kamu Butuh Dana Rp20 Juta? Ini 6 Aplikasi Pinjol Tanpa NIK KTP yang Aman dan Terpercaya
Minggu 13-04-2025,08:07 WIB
Sensasi Mengendarai Yamaha Gear Ultima Hybrid, Dari Keliling Kota Semarang hingga Tanjakan Ekstrem
Minggu 13-04-2025,11:35 WIB
Mau Dapat Uang 1,2 Juta? Gunakan 7 Cara Menghasilkan dengan Cepat Hanya Modal HP
Terkini
Minggu 13-04-2025,21:05 WIB
Bus Rombongan Ziarah asal Demak Terperosok di Jalan Menikung Blado Batang, 3 Orang Terluka
Minggu 13-04-2025,20:30 WIB
Antisipasi Darurat Sampah, Pemkab Batang Siapkan TPST di Gringsing dan Pengelolaan Berbasis Desa
Minggu 13-04-2025,20:05 WIB
Ahmad Luthfi Dukung Kepemimpinan Deddy Suryadi untuk Lanjutkan Prestasi Taekwondo Jateng
Minggu 13-04-2025,19:54 WIB
Wanita Hamil 8 Bulan Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Kawasan Bergas
Minggu 13-04-2025,15:22 WIB