DISWAYJATENG.ID - Seruni Point menjadi obyek wisata alam terbaik di Kabupaten Probolinggo Jawa Timur yang wajib untuk anda kunjungi.
Bereda di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, tempat ini hadirkan pesona alam terbaiknya. Rasakan kedamaian jiwa di obyek wisata Seruni View Point untuk menikmati pemandangan epic dari lautan awan Bromo.
Jawa Timur menjadi daerah potensial wisata alam dengan suguhkan berbagai macam destinasi terbaik untuk berlibur.
Salah satu tempat liburan di Probolinggo terbaru yang sedang hits dikalangan muda mudi yaitu Seruni Point. Alam menjadi tempat terbaik untuk melepas penat dengan berlibur menikmati sajian kedamaian bersama orang tersayang.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut informasi lengkap mengenai Seruni Point
Alamat dan Rute Lokasi
Rute menuju Spot Wisata Sunrise Gunung Bromo Seruni Point, dapat ditempuh dari berbagai jalur yaitu dari Surabaya, Malang, Batu, Banyuwangi atau Lumajang.
Wisatawan dapat lebih mudah menuju ke Seruni Point adalah dari arah Probolinggo lalu ke Cemoro Lawang, karena wilayah Seruni Point termasuk dalam lokasi kabupaten Probolinggo.
Jika menuju Pananjakan utama dari rest area parkiran teratas di Bromo, wisatawan mengambil ke arah kiri dengan jalur yang menanjak, dan bukan turun ke lautan pasir atau arah Kawah Bromo.
Namun untuk menuju ke Seruni Point wisatawan dapat mengambil jalan menurun atau dari arah kanan dari rest area parkiran teratas di Bromo, dan langsung belok kiri.
Harga Tiket Masuk
Sajian sunrise istimewa bisa anda nikmati ketika datang melawat ke obyek wisata Seruni Point Bromo Tengger Semeru.
Menikmati spot terbaik dan pemandangan epic di Seruni Point Probolinggo, anda tidak akan kehilangan banyak uang.
Untuk harga tiket masuk obyek wisata alam Seruni Point yaitu Rp.27.000/orang. (HTM wisata Seruni Point bisa berubah setiap waktu dan belum termasuk retribusi parkir kendaraan).
Para wisatawan bisa datang mengunjungi objek wisata murah di Probolinggo satu ini kapan saja bersama orang tercinta.
Karena destinasi wisata Seruni Point dibuka untuk umum dengan operasional selama 24 jam. Sehingga para pengunjung bisa puas explore sajian keindahan alam dan spot anti mainstream Seruni View Point.
BACA JUGA:Gunung Lawu: Dibalik Keindahannya, Ternyata Menyimpan Misteri dan Mitos yang Menyeramkan
Daya Tarik
Biasanya para pengunjung akan memburu sunrise di Bukit Pananjakan 1 Bromo atau Penanjakan 2 Bromo, namun jangan salah di Seruni Points tidak kalah menakjubkan
Bahkan ini menjadi salah satu alternatif mendapatkan spot tepat untuk memandang sunrise maupun sunset.
Pengunjung dari berbagai suku dan ras menyerbu wisata ini dengan tujuan bisa menikmati panorama Bromo yang menakjubkan. Juga banyak sekali fotografer yang mengincar tempat ini untuk mendapatkan foto yang instagramable.
Sebenarnya kegiatan apa saja yang bisa dilakukan ?
Menikmati sunrise Gunung Bromo di pagi hari yang akan memberikan pengalaman yang belum pernah kamu temukan sebelumnya.
Tentu saja, kalian dapat mengabadikannya dengan swafoto atau sekedar menikmati keindahan tersebut.
Berswafoto dengan berbagai macam latar. Misalnya latar yang menyerupai tembok China saat berada di tangga. Kemudian yang tak kalah menarik adalah berswafoto dengan latar Kawah Bromo, Gunung Batok dan Gunung Semeru.
Menikmati sunset di sore hari juga termasuk dari kegiatan yang bisa kamu lakukan di wisata ini.
Panorama Bromo yang khas dengan gumpalan awan putih yang berarak akan membuat semua mata memperhatikannya.
Selain itu, hamparan hutan pinus yang eksotis juga bisa kamu nikmati saat sedang menaiki anak tangga.
Suhunya dingin sebagai ciri khas wilayah Bromo-Tengger dapat kamu nikmati sambil menyeduh minuman atau makanan hangat.
Saat turun kamu juga akan mendapati lautan pasir. Di sini kamu bisa menyewa kuda untuk berkeliling Bromo. Camping di tempat ini juga bisa menjadi pilihan menarik untuk menikmati liburan.
Tidak hanya sensasi pemandangannya yang disajikan wisata Puncak Seruni tetapi ini dirancang juga sebagai wisata sejarah.
Hal ini berdasarkan bangunan Puncak Seruni point yang menyerupai pure dengan empat pilar tugu Brawijaya. Tugu tersebut merupakan lambang kejayaan dari kerajaan Majapahit di masa lalu.
Selain itu, konon warga Bromo- Tengger merupakan keturunan warga Majapahit.(*)