Selain itu, seserahan juga menjadi simbol dari rasa syukur dan kebersamaan antara kedua keluarga yang menyatukan ikatan pernikahan.
Budaya seserahan juga memperkuat nilai-nilai gotong royong dan kebersamaan dalam proses pernikahan, sambil menunjukkan sikap saling menghargai dan memperhatikan antara kedua belah pihak.
Seserahan memiliki makna simbolis yang dalam. Melalui pemberian seserahan, keluarga mempelai pria menyatakan komitmen dan penghargaan mereka terhadap keluarga mempelai wanita.
Tradisi seserahan juga memiliki makna persatuan dan kebersamaan keluarga dari kedua belah pihak. Prosesi ini juga dapat dianggap sebagai momen bersejarah bagi keluarga besar untuk bertemu dan merayakan kebahagiaan bersama.
Tradisi seserahan merupakan salah satu cara untuk memperkuat ikatan sosial dan kekeluargaan dalam budaya Jawa. Meskipun seiring waktu beberapa elemen mungkin mengalami perubahan atau penyesuaian, nilai-nilai dan makna simbolis dalam seserahan tetap menjadi bagian yang penting dalam prosesi pernikahan di Jawa.
Barang-barang yang diberikan dalam seserahan juga memiliki makna tertentu, seperti melambangkan kekayaan, kesuburan, dan keharmonisan dalam keluarga.
Budaya seserahan adalah salah satu bagian penting dari tradisi pernikahan dalam budaya Jawa dan banyak budaya di Indonesia.
Melalui seserahan, nilai-nilai kekeluargaan, persatuan, dan saling mendukung dalam pernikahan tetap dijaga dan dilestarikan.
Acara seserahan juga menjadi momen yang istimewa dalam menyatukan kedua keluarga dan menyampaikan pesan cinta serta persiapan untuk memulai hidup baru bersama(*)