DISWAYJATENG.ID - Kenali cidera olahraga yang umum terjadi, serta ketahuilah cara penanganannya. Olahraga adalah aktivitas yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Namun, terkadang kita dapat mengalami cidera olahraga yang dapat mengganggu aktivitas dan kinerja kita.
Cidera olahraga umumnya disebabkan oleh gerakan yang berlebihan, benturan, atau kurangnya pemanasan yang memadai sebelum berolahraga. Dalam artikel ini, kita akan mengenal beberapa cidera olahraga yang umum terjadi.
1. Sprain atau Robeknya Ligamen
Sprain terjadi ketika ligamen, yaitu jaringan ikat yang menghubungkan dua tulang di sendi, meregang atau robek. Cidera ini biasanya terjadi pada pergelangan tangan, lutut, atau pergelangan kaki. Hal ini dapat disebabkan oleh gerakan yang tiba-tiba atau jatuh saat berolahraga. Gejalanya meliputi nyeri, bengkak, dan kehilangan fungsi normal pada sendi tersebut.
2. Strain atau Cedera Otot
Strain terjadi ketika serat otot meregang atau robek. Hal ini dapat terjadi akibat gerakan yang berlebihan atau peregangan otot yang tidak memadai.
BACA JUGA:Terganggu Karena Bau Badan? Pakai Cara Ini Untuk Mengatasinya!
Cedera otot umumnya terjadi pada paha, betis, atau punggung. Gejalanya meliputi nyeri otot, kekakuan, bengkak, atau bahkan membatasi gerakan normal.
3. Fraktur Tulang
Fraktur tulang adalah patah tulang yang terjadi akibat tekanan atau benturan yang kuat pada tulang. Cidera ini dapat terjadi pada tulang lengan, tulang kering, atau tulang kaki.
Gejalanya meliputi nyeri hebat, bengkak, dan kesulitan untuk menggunakan atau menggerakkan bagian tubuh yang terkena.
4. Tendinitis
Tendinitis terjadi ketika tendon, yaitu jaringan yang menghubungkan otot dengan tulang, mengalami peradangan atau iritasi.
Cidera ini umumnya terjadi pada bahu, siku, atau pergelangan tangan. Aktivitas olahraga yang berulang atau gerakan yang tidak benar dapat menyebabkan tendinitis. Gejalanya meliputi nyeri pada daerah yang terkena, kekakuan, dan pembengkakan.
5. Shin Splints