Dalam hal ini, wilayahnya menjadi zona penyangga yang terdiri hutan produksi, perkebunan teh, hingga ladang hortikultura. UNESCO menyebut ada sekitar 57 famili dengan lebih dari 1.000 spesies flora yang bisa ditemukan di taman nasional ini.
8. Tempat Konservasi dan Penelitian Penting
Baik Gunung Pangrango maupun Gunung Gede, keduanya merupakan wilayah penting untuk konservasi serta penelitian biologi dan ekologi. Kawasan ini memiliki fungsi sebagai daerah tangkapan hidrolog.
Mengunjungi Pusat Konservasi Owa Jawa
Owa Jawa di Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol, kawasan Gunung Gede Pangrango, Bogor, Jawa Barat.
9. Salah Satu Kawasan Terbasah di Pulau Jawa
Kawasan taman nasional ini memiliki curah hujan berkisar antara 3.000 mm dan 4.200 mm per tahun dan juga menjadi kawasan untuk menyediakan air bagi sekitar 20 juta orang. Sehingga tak heran, kawasan ini juga dianggap sebagai salah satu bagian terbasah di Pulau Jawa.
10. Perbedaan Gunung Gede dan Pangrango
Gunung Gede dan Gunung Pangrango merupakan dua gunung yang terletak bersebelahan. Perbedaan utama antara Gunung Gede dan Gunung Pangrango adalah dari ketinggiannya.
Gunung Pangrango memiliki ketinggian sekitar 3.019 mdpl. Artinya, Gunung Pangrango lebih tinggi dari Gunung Gede yang hanya memiliki tinggi 2.958 mdpl.