Variasi ini menggunakan kulit ikan tenggiri yang diolah menjadi adonan yang kemudian menggoreng hingga renyah. Empek-empek kulit ikan memiliki cita rasa yang unik dan berbeda dari jenis empek-empek lainnya.
Kuah Cuka dan Pelengkap Empek-Empek
Selain empek-empek itu sendiri, kuah cuka merupakan komponen penting dalam menyajikan hidangan ini. Kuah cuka terbuat dari campuran cuka, air, gula merah, garam, bawang putih, dan cabai rawit.
Kuah cuka ini memberikan rasa segar dan asam yang menyelaraskan kelezatan empek-empek.
Biasanya, empek-empek tersajikan dengan irisan ketimun dan ebi (udang kering) yang dihaluskan sebagai tambahan pelengkap. Beberapa varian juga dapat disajikan dengan tambahan mie kuning, telur rebus, atau mie bihun.
BACA JUGA:Jarang Orang Tahu, Ini Sejarah Popcorn di Bioskop Beserta Jenisnya!
Kelezatan dan popularitas empek-empek Palembang
Empek-empek Palembang terkenal karena kelezatan dan tekstur kenyalnya yang khas, serta cita rasa yang menggugah selera.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa empek-empek Palembang begitu populer dan disukai oleh banyak orang:
1. Tekstur Kenyal
Salah satu hal yang membuat empek-empek begitu menarik adalah tekstur kenyalnya. Dalam setiap gigitan, Anda akan merasakan kelembutan adonan yang terbuat dari ikan tenggiri dengan gilingan halus dan tepung sagu.
Dari adonan tersebut, sehingga dapat menyuguhkan tekstur yang kenyal inimemberikan pengalaman makan yang unik dan memuaskan.
2. Cita Rasa yang Gurih
Empek-empek Palembang memiliki cita rasa gurih yang sangat khas. Adonan ikan tenggiri yang tercampur dengan bumbu-bumbu seperti bawang putih, garam, dan rempah-rempah lainnya memberikan rasa yang lezat dan menggoda selera.
3. Variasi Rasa dan Bentuk
Empek-empek Palembang memiliki variasi rasa dan bentuk yang beragam. Ada empek-empek lenjer yang panjang dan kenyal, empek-empek kapal selam dengan isian telur ayam rebus di dalamnya, serta empek-empek kulit ikan yang memiliki rasa yang unik.