CIAMIS, DISWAYJATENG.ID– Pengasuh pondok pesantren Miftahul Huda Al Abidin Ciamis, KH Imam Ushuldin mendesak polisi agar berani menghukum pengendara Harley Davidson yang kabur usai menabrak salah satu santrinya.
Diketahui, santri yang jadi korban tabrak lari Harley Davidson mengalami luka sampai muntah darah. Tapi rombongan konvoi Harley Davidson malah kabur tak bertanggung jawab.
BACA JUGA:Viral! Konvoi Harley Davidson Berulah, Tabrak Santri Sampai Muntah Darah Malah Kabur
Pengasuh Ponpes mengecam aksi tak bertanggung jawab rombongan motor gede tersebut.
Karena itu, ia mendesak Polres Ciamis segera menangkap pengendara Harley Davidson yang menabrak salah satu santrinya yang bernama Yayat Riyadul Hidayat (22) asal Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Sang kiai juga mendesak agar kasus Harley tabrak santri sampai muntah darah di Ciamis tersebut diproses secara hukum yang berlaku.
Diketahui arogansi rombongan konvoi Harley Davidson di jalan itu terekam kamera amatir warga. Video santri yang ditabrak Harley Davidson kemudian viral setelah dibagikan di media sosial.
Dalam video itu, terlihat seorang santri tergeletak di pinggir jalan dan tengah ditolong oleh teman-temannya.
Korban juga terlihat muntah darah dan mengalami luka.
Sementara, sejumlah santri lainnya berusaha menghentikan rombongan Harley Davidson.
Akan tetapi, rombongan motor-motor seharga ratusan juta rupiah itu langsung kabur dan tidak bertanggungjawab.
Diketahui peristiwa rombongan Harley-Davidson tabrak santri itu terjadi di Ciamis itu terjadi pada Sabtu (27/5/2023) siang sekitar pukul 14.00 WIB.
Tepatnya di Jalan Raya Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Dalam tayangan tersebut, rombongan Harley Davidson yang beranggotakan orang-orang kaya dan berduit itu malah kabur. Meskipun awalnya sempat dihentikan oleh sejumlah warga dan santri.