Pengaruh Inflasi pada Investasi, Simak Paparan Ahli!

Minggu 14-05-2023,01:38 WIB
Reporter : Mochamad Anjas Pangestu
Editor : Mochamad Anjas Pangestu

DISWAY JATENG- Pengaruh inflasi pada investasi cukup kuat. Pasalnya, inflasi yang merong-rong ekonomi membuat pendapatan masyarakat menurun yang tentu berdampak pada investasi. Inflasi memiliki pengaruh signifikan pada investasi.

Berikut ini pengaruh inflasi pada investasi:

1. Menurunnya Daya Beli

Inflasi menyebabkan peningkatan umum dalam tingkat harga barang dan jasa. Ini berarti bahwa nilai uang mengalami penurunan dalam hal daya belinya. Dalam konteks investasi, hal ini berarti bahwa hasil investasi yang kamu harapkan dalam bentuk keuntungan atau pendapatan mungkin tidak dapat membeli sebanyak barang atau jasa seperti sebelumnya.

2. Penurunan Nilai Riil

Selanjutnya nilai riil dari investasi dapat terpengaruh oleh inflasi. Jika tingkat inflasi melebihi tingkat pengembalian investasi, maka nilai riil dari investasi tersebut akan berkurang. Misalnya, jika tingkat inflasi adalah 5% dan investasi hanya menghasilkan pengembalian 3%, maka nilai riil investasi tersebut mengalami penurunan sebesar 2%.

3. Pengaruh pada Suku Bunga

Kemudian inflasi dapat mempengaruhi suku bunga yang tawarkan oleh lembaga keuangan. Untuk mengimbangi dampak inflasi, bank sentral sering kali menaikkan suku bunga. Kenaikan suku bunga dapat memiliki efek negatif pada investasi seperti obligasi atau instrumen keuangan berbasis suku bunga tetap, karena nilai pasar dari instrumen tersebut dapat turun.

4. Pemilihan Investasi yang Tepat

Saat menghadapi inflasi, penting untuk memilih jenis investasi yang dapat memberikan perlindungan atau pertumbuhan yang sesuai dengan tingkat inflasi. Investasi seperti saham, real estat, atau aset yang terkait dengan komoditas umumnya memiliki potensi pertumbuhan nilai yang lebih tinggi dalam jangka panjang untuk melawan inflasi.

5. Diversifikasi Portofolio

Versifikasi portofolio investasi adalah strategi yang rekomendasikan untuk melindungi nilai investasi dari dampak inflasi. Dengan memiliki berbagai jenis investasi yang berbeda, termasuk aset yang tidak terlalu terpengaruh oleh inflasi, risiko terhadap nilai portofolio dapat kurang.

6. Perencanaan Keuangan

Inflasi harus dipertimbangkan dalam perencanaan keuangan jangka panjang. Penting untuk memperhitungkan potensi inflasi saat menetapkan tujuan keuangan dan membuat rencana investasi yang memadai untuk mencapai tujuan tersebut.

Dalam rangka menghadapi inflasi, penting untuk memiliki pemahaman yang baik tentang situasi ekonomi dan mencari nasihat dari profesional keuangan yang kompeten. Hal ini akan membantu dalam mengembangkan strategi investasi yang sesuai dengan situasi inflasi yang ada.(*)

Kategori :