TEGAL (Disway Jateng) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tegal tanggap menghadapi bencana dengan langsung memberikan bantuan untuk warga terdampak angin kencang di Kecamatan Margadana, Kota Tegal. Bantuan tersebut diberikan sebagai bentuk penanganan cepat warga yang terdampak. Sebelumnya PMI sudah melakukan assessmen untuk warga yang paling terdampak angin kencang.
“Kami membantu untuk kebutuhan warga, yang paling dibutuhkan apa saja. Terutama untuk mereka yang paling terdampak angin kencang,” kataKetua PMI Kota Tegal drg Agus Dwi Sulistyantono.
Agus mengungkapkan karena kebanyakan sudah melakukan perbaikan rumah sendiri dengan memperbaiki genteng. Sehingga sembako merupakan kebutuhan yang paling diharapkan warga saat ini. Ada yang harusnya untuk makan, dibelikan genteng dan untuk memperbaiki rumah. Sehingga setelah PMI melakukan koordinasi dengan semua unsur, sembako itu yang paling dibutuhkan warga.
“Dengan bantuan ini, diharapkan warga yang terdampak angin kencang akan dapat segera tertangani. Dan mereka merasakan PMI dan kehadiran pemerintah dengan adanya Camat, Lurah, RW, RT dan unsur yang lain,” ujarnya.
Sementara itu, Plt Camat Margadana Ary Budi Wibowo menjelaskan untuk data sementara warga yang paling terdampak 25 rumah rusak, ada yang genteng terbang, hilang dan tertimpa pohon. Dan saat ini kelurahan terus melakukan pendataan. Sehingga kepastian rumah warga yang terdampak akan terus berkembang.
“Ada tiga kelurahan yang paling terdampak yaitu Kelurahan Margadana, Sumurpanggang dan Kalinyamat Kulon,” pungkasnya.