Mepet Emak-emak, Copet Pasar Induk Brebes Babak Belur Dihajar Warga

Sabtu 30-04-2022,15:45 WIB
Editor : Ismail F

BREBES, (DiswayJateng)-- Seorang pelaku copet di Pasar Induk Brebes babak belur dihajar massa, Sabtu (30/4). Beruntung nyawanya selamat setelah diamankan polisi.

polisi yang mengamankan pelaku di Pos Satpol PP Kantor Bupati Brebes, juga mengamankan beberapa barang bukti. Di duga, pelaku tidak bekerja sendiri tetapi bersama komplotannya. Usai dimintai beberapa keterangan, polisi kemudian membawa pelaku ke Mapolres Brebes untuk diproses hukum.

Bermula, saat korban yang merupakan emak-emak kehilangan dompet setelah ditempel pelaku. Sadar dompetnya hilang, korban yang hendak membayar pakaian dalam langsung mencari pelaku. Beruntung, pelaku copet kembali bertemu di kerumunan dengan korban. Akhirnya, sempat terjadi kejar-kejaran yang berujung pelaku dihakimi masa dan dibawa ke Pos Satpol PP Kantor Bupati Brebes.

Beruntung, aksi main hakim sendiri yang dilakukan massa di jalur pantura pusat kota tersebut. Berhasil diredam setelah pelaku diamankan masuk ke Pos Satpol PP untuk menghindari warga yang emosi.

Korban pencopetan, Mawar ,35, warga Desa Bulakparen, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes. Ia bercerita, kejadian itu bermula ia bersama bibinya berbelanja di Pasar Induk Brebes.

Kali pertama, dirinya mengantar bibi membeli perhiasan di toko emas setempat. Kemudian, berpindah untuk membeli pakai dalam. Namun, saat sedang memilih pakaian dalam yang akan dibeli, tiba-tiba pelaku yang menyamar sebagai pengamen, mendekati dan memepetnya. Dirinya tersentak kaget, saat akan membayar pakaian dalam yang dibeli, ternyata dompet sudah tidak ada.

"Saya ingat pria yang memepet saya, karena saya juga kerasa ada yang merogoh kantong saku saya. Saat ketemu lagi dan menegur, pria itu malah kelimpungan dan lari. Saat itu, saya meneriaki maling, dan warga mengejarnya," ungkapnya.

Dalam dompet yang dicopet, lanjut Mawar, berisi perhiasan seberat 7 gram yang baru dibeli. Selain itu, uang tunai Rp 300 ribu, KTP dan kartu vaksin.

Tags :
Kategori :

Terkait