Wahyudi Tertimpa Reruntuhan SDN Proyonanggan 3 Batang Saat Sedang Masak
Warga melihat dapur milik Wahyudi yang tertimpa reruntuhan bangunan SDN Proyonanggan 3 Kabupaten Batang, Kamis 4 Desember 2025.-Disway Jateng/Bakti Buwono-
BATANG, diswayjateng.com - Seorang warga yang bernama Wahyudi menjadi korban ambruknya ruangan SDN Proyonanggan 3, Kelurahan Proyonanggan Selatan, Kecamatan/Kabupaten BATANG. Wahyudi harus dilarikan ke puskesmas karena kepalanya terluka terkena serpihan bangunan tua itu.
Ketua Komite SDN Proyonanggan 3, Daryono, juga membenarkan bahwa bangunan yang ambruk itu memang sudah tua. “Ya, tadi, nuwun sewu, jam 10.30 itu gudang SD Pro 3 roboh karena hujan,” kata Daryono, Kamis 4 Desember 2025.
Ia menjelaskan bahwa kejadian itu membuat seorang warga terluka. “Nah, kebetulan di sebelahnya itu masih ada orang masak, kena puing-puing dari robohan itu, tapi itu ringanlah, enggak luka-luka berat,” tuturnya.
Daryono menegaskan bahwa bangunan yang runtuh itu hanya satu ruangan saja meskipun kondisinya memang sudah lama menunjukkan tanda-tanda kerusakan. “Itu bangunan lama, dan ya hanya satu ruangan ini saja yang roboh,” ujarnya.
Kepala SDN Proyonanggan 3, Esti Yuni Partiwi, membenarkan ambruknya bangunan sekolah ini juga berdampak langsung pada dua rumah warga yang berada tepat di samping dinding sekolah.
Salah satu rumah yang terkena reruntuhan adalah milik Wahyudi, warga yang dapurnya menempel langsung dengan tembok gudang yang roboh itu.
“Pak Yudi itu sedang masak ketika bangunan jatuh. Beliau terkena serpihan bangunan di kepala dan kakinya, berdarah, dan langsung kami bawa ke puskesmas sebelum dirujuk lagi untuk rontgen karena kakinya bengkak,” jelasnya.
Pihak sekolah berharap kejadian ini menjadi perhatian serius pemerintah daerah mengingat masih ada beberapa bangunan tua lain yang memerlukan penanganan cepat.
Warga sekitar juga menyebut bahwa suara runtuhan terdengar sangat keras hingga memicu kepanikan karena lokasinya berdekatan dengan permukiman padat.
Sebelumnya, Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Batang sejak pagi memicu ambruknya salah satu ruang gudang di SDN Proyonanggan 3, Kamis 4 Desember 2025.
Ruang yang runtuh tersebut berada di sisi selatan sekolah, sebuah bangunan tua yang masih berdiri sejak era Sekolah Rakyat pada tahun 1950–1960-an.
Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 10.30 WIB, hanya beberapa menit setelah para siswa dipulangkan lebih awal karena cuaca ekstrem yang tak kunjung mereda.
Bangunan yang ambruk itu awalnya merupakan ruang kelas lama yang kini difungsikan sebagai gudang sekolah untuk menyimpan peralatan yang sudah tidak terpakai.
Kondisi rapuh bangunan tua itu menjadi penyebab utama ambruknya gudang SDN Proyonanggan 3, terlebih saat hujan deras terus mengguyur tanpa jeda sejak pagi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
