Dinsos Gelar Bimtek KUBE Penanganan Fakir Miskin
BUKA - Kabid Linjamsos dan Kabencanaan mewakili kepada Dinsos membuka bimtek Kube Penanganan Fakir Miskin.Foto:Hermas Purwadi/diswayjateng.id--
SLAWI, diswayjateng.id - Dalam rangka pelaksanaan program bantuan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah tahun 2025, dilaksanakan bimbingan teknis (BIMTEK) KUBE PFM Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah 2025.
Kepala Dinsos Kabupaten Tegal, Iwan Kurniawan melalui Kabid Linjamsos dan Kebencanaan, M. Agus Fauzan menyatakan bimtek digelar di dua loikasi, masing - masing di aula Kecamatan Bumijawa dan balai Desa Balapulang Wetan Kecamatan Balapulang secara setentak pada Selasa, 7 Oktober 2025.
" Kegiatan ini mengundang perwakilan KUBE dan Pendamping KUBE dengan pemateri dari BPKAD Provinsi Jawa Tengah, DPD PSPI Provinsi Jawa Tengah, Akademisi UNDIP, serta dari Dinas Sosial Kabupaten Tegal," ujarnya.
Adapun jumlah yang mendapat bantuan KUBE Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025 di Kabupaten Tegal sebanyak 20 kelompok dari tiga kecamatan, Kecamatan Balapulang, Kecamatan Bojong, dan Kecamatan Bumijawa.
BACA JUGA:Dinsos Kabupaten Tegal Akomodir Orang Tua Asuh Bayi Terlantar
BACA JUGA:Dinsos Kabupaten Tegal Gelar Bintek Workshop LKSA
" Kegiatan Bimtek KUBE ini dimaksudkan untuk menciptakan SDM pengelola KUBE, pada aspek pengetahuan, keterampilan, dan komitmen dalam pengelolaan bantuan usaha ekonomi produktif. Muaranya adalah pencapaian penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Tegal," cetusnya.
Pihaknya menyatakan perlu adanya strategi baru dalam penanganan kemiskinan yang lebih menyentuh pada akar permasalahan, serta adanya keterpaduan, antara kebijakan dan program pembangunan yang dilaksanakan. baik oleh pemerintah pusat dan daerah, termasuk lembaga non pemerintah dan dunia usaha.
Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Provinsi Jawa Tengah yang telah menyalurkan bantuan sosial bagi Kelompok Usaha ekonomi produktif kepada masyarakat miskin yang ada di Kabupaten Tegal." Diharapkan bantuan ini dapat bermanfaat dalam peningkatan pendapatan dan mengurangi angka kemiskinan." ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
