Rumah Peradaban Ajak Anak Desa 'Ngintip' Dunia Ternak di SMK Peternakan Lembah Hijau Batang

Rumah Peradaban Ajak Anak Desa 'Ngintip' Dunia Ternak di SMK Peternakan Lembah Hijau Batang

Para siswa rumah peradaban saat berkunjung ke SMK Peternakan Lembah Hijau Reban, Kabupaten Batang--IST

Terletak di kaki Gunung Kamulyan, rumah ini menjadi pusat pembelajaran mingguan dengan fokus pada Bahasa Inggris dan Matematika, dibagi dalam kelas berdasarkan kemampuan: Calistung, Basic, Intermediate, hingga Advance.

Namun mereka tak berhenti di pelajaran kelas semata. Dalam semangat Misi 5.0: Kembali ke Alam, anak-anak diajak turun ke bumi—secara harfiah.

BACA JUGA:Anak Muda Batang Diajak Jadi Bos, PCNU dan Yayasan Darul Falah Datangkan Pendiri Primagama

BACA JUGA:BPI Tanam Ribuan Mangrove di Batang, PLTU Batang Mageri Segoro Cegah Abrasi Pesisir Utara Jawa

Mereka menanam sayur, belajar bisnis jamur, hingga mengunjungi peternakan kambing. “Pendidikan tidak cukup hanya di papan tulis, anak-anak harus disentuh realitas,” tegas Syarif.

Tak hanya itu, Rumah Peradaban juga menggembleng anak-anak dalam aktivitas sosial dan filantropi kecil-kecilan yang bermakna besar.

Dari menyebar mushaf Al-Qur’an, membagikan paket belajar, hingga paket ibadah—semuanya dilakukan dari tangan-tangan kecil anak desa yang mulai diajarkan arti berbagi. Kunjungan ke SMK Peternakan Lembah Hijau menjadi salah satu puncak dari proses pembelajaran itu.

Mereka pulang bukan hanya dengan gambar atau hadiah, tetapi dengan cita-cita dan rasa bangga bahwa menjadi peternak dan petani adalah pekerjaan mulia, bukan sekadar pilihan terakhir.

BACA JUGA:Idul Adha Bersejarah Desa Tegalsari, Dapat Sapi Presiden hingga Bupati Batang jadi Khatib Salat Ied

BACA JUGA:Takbir Keliling dan Nobar Timnas Warnai Malam Idul Adha Perum Saputra Raya Batang

“Saya ingin anak-anak tumbuh dengan rasa bangga menjadi anak desa,” ujar Syarif. Di tangan mereka, masa depan pangan desa dititipkan.

Dani Irawati Kepala SMK Peternakan Lembah Hijau, mengapresiasi kedatangan pada anak didik Rumah Peradaban.

"Yang kami ajarkan waktu mereka pertama kali datang adalah rasa cinta pada dunia pertanian, peternakan. Kami tur ke kandang, bercengkerama dengan sapi, domba, kelinci, unggas,"tuturnya.

Tujuannya agar para anak mengenal pertanian dan peternakan terpadu. Ira, sapaan akrabnya, menyatakan SMK Peternakan Lembah Hijau terbuka untuk siapa saja yang ingin berkunjung.

BACA JUGA:BRI Batang Berkurban Rp150 Juta, Salurkan 2 Sapi dan 25 Kambing di Idul Adha 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: