Dikira Tewas, Pria yang Ditemukan Mengambang di Sungai Lusi Grobogan ternyata Masih Hidup

Tim SAR BPBD Grobogan, PMI dan Inafis Grobogan melakukan evakuasi warga yang tenggelam di Sungai Lusi, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (18 April 2025). (Dok Pusdalops Grobogan/diswayjateng.id)--
GROBOGAN, diswayjateng.id - Seorang warga Kudus, Jawa Tengah ditemukan mengapung di Sungai Lusi, tepatnya di lingkungan gang Jajar, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jumat (18 April 2025).
Pria berinisial B (25) itu sempat dikira sudah meninggal dunia, tapi ternyata masih hidup saat dievakuasi. Kondisi badannya terlihat lemas.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan, Wahyu Tri Darmawanto menjelaskan pihaknya mendapat laporan dari grup whatsapp adanya penemuan seorang pemuda yang mengapung di bawah jembatan Sungai Lusi.
"Kami mendapat laporan ada laki-laki mengapung di Sungai Lusi, lingkungan Jajar. Kemudian kami tugaskan tim ke lokasi untuk evakuasi,” ujarnya.
Kalaksa menjelaskan, petugas beserta warga awalnya mengira pemuda itu sudah meninggal dunia. Tapi, petugas kemudian melihat ada gerakan, hingga disimpulkan bahwa yang bersangkutan masih hidup.
”Laporannya begitu. Bahkan petugas sudah menyiapkan kantong jenazah. Tapi ada gerakan, sehingga petugas langsung menyiapkan oksigen. Setelah dievakuasi, kemudian dia dibawa ke RS Yakkum,” bebernya.
Wahyu menambahkan, saat ditemukan pemuda tersebut masih mengenakan pakaian. Namun, pihaknya enggan berspekulasi jauh mengenai penyebab korban jatuh ke Sungai Lusi.
”Masih ada pakaian melekat di badan. Untuk penyebab, belum sampai situ. Selanjutnya bisa tanya ke kepolisian,” imbuhnya.
Atas kejadian itu, pihaknya berkoordinasi dengan pihak BPBD Kudus untuk menghubungi keluarga pemuda tersebut di Kudus. Keluarga pun berhasil dihubungi dan menuju ke RS Yakkum.
”Kami koordinasikan dengan pihak BPBD Kudus agar dibantu menghubungi keluarganya. Setelah berhasil dihubungi, keluarga langsung menuju ke rumah sakit,” pungkasnya.
Adapun Kapolsek Purwodadi AKP Dedy Setyanto membenarkan adanya kejadian tersebut. Diduga korban hendak bunuh diri.
"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian ini. Jadi belum bisa menyimpulkan apa yang melatarbelakangi korban sampai tenggelam di Sungai Lusi," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: