Kapolres Semarang Ajak Masyarakat Aktif Laporkan Premanisme Lewat Telepon 110

Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy SIK. MSi. Foto : ist/Nena Rna Basri--
UNGARAN, diswayjateng.id - Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy SIK. MSi., mengajak masyarakat aktif melaporkan ke Polisi melalui 110 jika menemukan premanisme.
Himbauan ini disampaikan Kapolres
usai upacara Hari Kesadaran Nasional bulan Februari di Mapolres Semarang, Senin 17 Maret 2025.
Dalam upaya menciptakan situasi kondusif di wilayah Kabupaten Semarang, Kapolres atas pimpinan Polres Semarang mengajak para pihak memanfaatkan situasi saat Ramadan untuk kebaikan.
Sebaliknya, AKBP Ratna juga menghimbau kepada pihak-pihak tidak memanfaatkan moment di bulan Ramadhan melakukan tindakan premanisme.
BACA JUGA: Polres Pekalongan Kota Tingkatkan Pengawasan di 13 Titik Rawan Jelang Arus Mudik Lebaran 2025
"Polres Semarang berkomitmen memberantas segala bentuk aksi premanisme," tandasnya.
Komitmen ini disampaikan Kapolres
Kapolres dalam arahannya mengajak warga Kabupaten Semarang proaktif dalam memberikan informasi kepada Polres Semarang ataupun jajarannya apabila menemukan indikasi tindakan premanisme.
BACA JUGA: Gelar Rakor Lintas Sektor, Pemkab Grobogan Siap Dukung Program Sekolah Rakyat
BACA JUGA: Gelar Bansos Warga di Pesisir, Polres Demak Bagikan Ratusan Sembako Hingga Sajadah
Sehingga, lanjut dia, bagi warga Kabupaten Semarang yang mengetahui atau bahkan menjadi korban tindakan premanisme, bisa melaporkan ke Polres Semarang atau nomor telpon 110.
Terkait kegiatan Patroli Polres Semarang, AKBP Ratna berkomitmen memberikan rasa aman dan nyaman.
"Kami masih aktifkan Patroli, baik patroli jalan kaki di lokasi keramaian maupun menggunakan kendaraan dinas. Dan ini dilaksanakan hingga waktu sahur dan ibadah Shalat Subuh," pungkas AKBP Ratna.
BACA JUGA: KOPRI PC PMII Demak Gelar Aksi dan Refleksi Peringati International Women's Day 2025
BACA JUGA: Viral Pasien Kritik Puskesmas Jenggot Pekalongan, Anggota DPR Minta Kasus Diselesaikan Damai
Kapolres berharap situasi di Kabupaten Semarang dapat berjalan Kondusif, aman dan nyaman saat Ramadhan hingga perayaan Idul Fitri 1446 H.
Gandeng Ormas
Sebelumnya, Kapolres Semarang juga menggandeng Perguruan Pencak Silat PSHT dan Organisasi Masyarakat (Ormas) di wilayah Kabupaten Semarang, Polres Semarang membagikan ribuan takjil di 'bang-jo' (traffic light) di tiga titik.
Tiga titik menjadi sasaran pembagian takjil itu masing-masing Simpang Sidomulyo Ungaran, Simpang Bawen serta Alun-alun Sumowono.
Terlihat Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy SIK. MSi., hadir langsung di simpang Sidomulyo Ungaran dan turut membagikan ke pengemudi yang tengah menunggu di 'bang-jo' / lampu merah.
BACA JUGA: Terdampak Banjir Grobogan, Lima Sekolah Dasar Ikuti Asesmen Summatif Tengah Semester Susulan
BACA JUGA: Membentuk Mental yang Kuat, Wali kota Semarang: Mahasiswa Harus Aktif Berorganisasi
Didampingi Wakapolres Kompol Erwin Chan Siregar SH. SIK. MH., sejumlah PJU Polres Semarang turut hadir.
Terlihat pula Ketua PSHT Parluh 16 Cab. Kab. Semarang H. Sutris Joto Sudarto bersama ratusan pendekar berpakaian hitam-hitam.
BACA JUGA: Gagalkan Aksi Perang Sarung, Polres Salatiga Amankan Clurit dan Seorang Pelajar SMK
BACA JUGA: 7 Ide Bisnis untuk Mahasiswa yang Fleksibel, Sehari Penghasilannya Bisa Rp595 Ribu
Dari data yang dihimpun total 4.610 paket takjil yang dibagikan dalam kegiatan di tiga lokasi tersebut.
"Mas monggo untuk berbuka puasa ya," kata Kapolres Semarang saat menyerahkan takjil kepada seorang driver ojol, Minggu 16 Maret 2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: