MBG di Sragen Tetap Berjalan Selama Bulan Ramadhan, Begini Teknisnya

MBG di Sragen Tetap Berjalan Selama Bulan Ramadhan, Begini Teknisnya

Pelaksanaan Program makan siang gratis di Kabupaten Sragen--Kodim 0725/Sragen for diswayjateng.id

SRAGEN, diswayjateng.id - Selama bulan suci ramadhan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Sragen tetap berjalan. Penyajian dan menu makan berbeda.

Terkait penyajian dan pendistribusian program MBG di Kabupaten Sragen, Kodim 0725/Sragen tengah melakukan koordinasi dengan pihak sekolah untuk memastikan teknis jam pendistribusian. 

Pj Pasiter Kodim 0725/Sragen, Lettu Inf. Sumarno mengungkapkan bahwa selama bulan ramadhan, terdapat penyesuaian menu makanan dan teknis pelaksanaan program MBG. 

Sumarno memaparkan, untuk siswa SD kelas 4, 5, 6, siswa SMP serta SMA/SMK akan diberikan menu makanan kering. Adapun menu makanan yang akan disajikan meliputi roti, kurma, susu dan buah. 

"Tapi ini informasi awal ya, untuk pelaksanaan kita menunggu perintah terakhir dari BGN (Badan Gizi Nasional)," papar Lettu Sumarno.

Lebih lanjut mengenai teknis, Sumarno mengungkapkan menu makanan nantinya akan dimasukkan ke dalam paper bag untuk dibawa pulang para siswa. 

"Sesuai penerima saat bulan Ramadan sesuai arahan BGN. Itu kan ada pemberian manfaat berupa makanan kering. Itu kan bisa dimasukkan ke dalam paper bag dan dibawa pulang untuk buka," jelasnya. 

Lanjut dia, untuk SD kelas 4-6, SMP dan SMA yang biasanya sudah melakukan Puasa Ramadan. Namun untuk siswa Paud, Taman Kanak-kanak (TK) dan SD kelas 1,2,3, Sumarno menyebut masih harus disesuaikan. 

"Kalau untuk Paud, TK dan Kelas 1,2,3 akan ber-konfirmasi langsung dengan sekolahan. Apakah bisa makan seperti biasa atau dibawa pulang,"imbuhnya.

Sumarno menambahkan jika saat ini, pihaknya masih berupaya memastikan penerima manfaat program MBG selama Ramadhan. Selian itu, program MBG nantinya juga akan disesuaikan Surat Edaran (SE) Tiga Menteri terkait penyelenggaraan pendidikan selama bulan Ramdhan. 

"ni masih kami fiks kan penerima manfaatnya. Penyediaan akan disesuaikan jadwal masuk dan libur sekolah selama Ramadhan," kata dia.

Sejauh ini, Kabupaten Sragen telah memiliki 3 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk pelaksanaan program MBG. Seperti, SPPG BGN Kodim 0725 / Sragen, SPPG Mitra Mandiri 01 Gemolong dan SPPG Mitra Mandiri 02 Gemolong. Tiga SPPG itu sejauh ini telah melayani sekitar 6.000 lebih siswa di semua tingkat pendidikan.

Sebagai Informasi Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana memastikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) tetap ada saat Ramadhan, namun makanan tersebut bisa dibawa pulang dan dikonsumsi saat buka puasa. 

Dia mengungkapkan, menu makanan MBG selama Ramadan akan disesuaikan agar tidak cepat basi. Meski begitu, Dadan memastikan makanan itu tetap bergizi meski tahan lama. Sementara itu, siswa-siswi yang tidak puasa dapat memakan makanan MBG dengan mekanisme tersendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: