99 Mahasiswa Undip KKN di Batang, Camat Gringsing Ingatkan ada KITB
Pelepasan Tim KKN Undip di Kecamatan Gringsing--IST
BATANG, diswayjateng.id– Sejumlah 99 mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) KKN atau menjalani Kuliah Kerja Nyata di 10 Desa di wilayah Kecamatan Gringsing, Kabupaten BATANG.
Camat Gringsing, Ridho B Kurniawan, berharap para mahasiswa Undip yang melaksanakan KKN ini bisa mengeksplorasi potensi desa tempat mereka diberi tugas.
"Saya menyambut baik kegiatan KKN ini. Mudah-mudahan dengan adanya adik-adik KKN Undip ini bisa memberi input yang baik bagi desa, apalagi Gringsing sudah mulai ramai dengan adanya Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB)," ujar Ridho, Rabu 8 Januari 2024.
Tim pertama mahasiswa Undip KKN ini akan bertugas mulai 7 Januari hingga akhir Februari 2025. Program KKN ini dilakukan berdasarkan Memorandum of Understanding (MoU) antara Undip dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang.
BACA JUGA: KKN Sumurpanggang Kota Tegal Bagi Bibit Terong
BACA JUGA: Cegah Stunting, Mahasiswa KKN Dorong Pemberian Protein Hewani
Para mahasiswa Undip akan disebar di 10 desa di Kecamatan Gringsing, yaitu Kebondalem, Sawangan, Ketanggan, Tedunan, Sentul, Yosorejo, Madugowong, Lebo, Sidorejo, dan Gringsing.
Ridho berharap kegiatan ini dapat memberi input yang baik bagi desa, terutama dengan adanya KITB yang mulai berkembang di wilayah tersebut.
Menurut Ridho, tugas khusus yang diberikan kepada mahasiswa KKN adalah untuk mengekspos potensi yang ada di desa-desa tersebut, khususnya UMKM.
"Beberapa desa memiliki potensi yang belum tereskpos dengan baik. Manakala eksposur ini bisa tayang, bisa membuka peluang pemberdayaan masyarakat," jelasnya.
BACA JUGA: Mahasiswa KKN Umus Brebes Berdayakan Potensi Lokal Desa Capar Kabupaten Tegal
BACA JUGA: Mahasiswa KKN Sosialisasikan UMKM Digital
Ridho menyebut keberadaan KITB membuat kebutuhan akan kegiatan bersifat konsumtif dan jasa semakin meningkat dengan adanya kawasan industri.
Ia berharap para mahasiswa bisa berkontribusi memberi input dan di satu sisi masyarakat untuk dapat menangkap peluang ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: