Kota Lama Mulai Dipenuhi Wisatawan, Wali Kota Semarang Himbau Pedagang dan Tukang Parkir Jangan Mremo

SEMARANG, diswayjateng.id - Pada liburan Natal 2024, kawasan Kota Lama terpantau dipenuhi wisatawan dari berbagai daerah, kawasan taman seigunting dan Gereja Blendung menjadi pusat kemaraian para wisatawan.

Pemerintah Kota Semarang berharap dengan Kota Semarang bisa menjadi tempat wisata tertinggi di Jawa Tengah seperti pada saat liburan Idul Fitri.

Dengan melonjaknya wisatawan pada liburan Natal dan Tahun Baru, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu yang disapa Mba Ita menghimbau kepada pedagang dan tukang parkir jangan lagi menjual atau memasang tarif lebih tinggi dari biasanya.

Saya berharap wisatawan kalau parkir jangan sembarangan dan untuk penjaga parkir dan pedagang jangan memberi tarif tinggi dari yang biasanya atau istilah jawanya mremo. Kita butuh melayani wisatawan sehingga kita dianggap bisa seperti pada saat lebaran di mana pada saat itu lebaran kota Semarang kan wisatawannya tertinggi, Jelas Mba Ita usai mengunjungi pameran Foto Sewindu Semarangku, di gedung Oudetrap, Kota Lama, Kota Semarang, Selasa, 24 Desember 2024.

BACA JUGA:  7 Wisata Menarik di Kota Lama Semarang yang Wajib Kamu Kunjungi

BACA JUGA:  Revitalisasi Kampung Sleko, Siap Jadi Destinasi Wisata di Kota Lama Semarang

Dengan diadakannya pameran foto dari Humas Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dan Wartawan Foto dari LKBN Antara ini agar bisa dinikmati juga oleh wisatawan yang singgah ke Kawasan Kota Lama.

“Ya tentunya kenapa kita adakan pameran foto pada hari ini adalah agar bisa dinikmati juga oleh wisatawan dari luar kota Semarang agar bisa melihat sejarah dan perubahan Kota Semarang dari tahun 2016 higga sekarang,” jelasnya.

Saat ini Gereja GPIB Immanuel Semarang yang menjadi ikonik Kota Lama ini masih dalam tahap revitalisasi, diharpkan pada pergantian tahun nanti bisa selesai dan dibuka.

“Kita berharap ini gerejanya, ini walaupun sudah jadi tapi masih tertutup tapi semoga tahun baru sudah bisa dibuka dan bisa menjadi salah satu ikon baru di Kota Semarang,” tambah Mbak Ita.

BACA JUGA:  Mba Ita: Kota Lama Jadi Tempat Jin Buang Anak

BACA JUGA:  Kota Lama Semarang dan Sederet Kisah Masa Lalu

Junianti (34), warga Ungaran yang merantau ke Jakarta mengaku menyempatkan diri untuk singgah di Kota Lama ini.

Sumber: