Patung RM Bambang Soeprapto, Bakal Berdiri diTaman Sudirman Kota Semarang 

Patung RM Bambang Soeprapto, Bakal Berdiri diTaman Sudirman Kota Semarang 

Wali kota semarang, Hevearira Gunaryanti Rahayu bersama jajaran Brimob melakukan Groundbreaking di Taman Sudirman jalan S. Parman, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, Kamis, 19 Desember 2024.--Wahyu Sulistiyawan

SEMARANG, diswayjateng.id - Pemerintah Kota (Pemkot) SEMARANG berkolaborasi dengan Paguyuban Keluarga Besar Brimob (PKBB) akan membangun sebuah monumen bersejarah yakni patung pahlawan RM Bambang Soeprapto di area Taman Sudirman di Jl. S. Parman Kecamatan Gajahmungkur Kota SEMARANG

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengapreasiasi inisiatif dari PKBB yang ingin membangun monumen di salah satu taman aktif milik Pemkot Semarang ini. 

“Beberapa waktu lalu pak Imam (ketua PKBB) membuat surat ke kami terkait untuk bisa membangun salah satu taman di sini untuk pembanguanan monumen. Kami apresiasi inisiasi monumen bahkan kami tidak kepikiran untuk membangun sebuah monumen disini,” kata Ita, sapaan akrabnya, usai acara Groundbreaking pembangunan taman dan monumen RM Bambang Soeprapto di Taman Sudirman, Kamis, 19 Desember 2024. 

Dengan adanya tambahan monumen di tengah-tengah taman diharapkan bisa menjadi bahan edukasi dan tetenger bagi masyarakat Kota Semarang. 

“Selain mempercantik kota, juga jadi tetenger dan sarana edukasi karena masyarakat apalagi generasi muda bisa tahu tentang sejarah RM Bambang Soeprapto yang merupakan pahlawan Indonesia terutama saat peristiwa pertempuran 5 hari di Semarang,” jelasnya. 

Ketua Umum PKBB, Imam Sudjarwo membeberkan alasan pemilihan Taman Sudirman dijadikan lokasi pembangunan monumen RM Bambang Soeprapto. 

RM Bambang Soeprapto, lanjut Imam adalah salah satu pejuang Indonesia terutama di Jawa Tengah. Nama RM Bambang Soeprapto cukup tersohor karena merupakan polisi istimewa di Jateng,  ikut berjuang dalam pertempuran 5 hari di Semarang bahkan menghalau penjajah yang masuk ke Purwokerto, Banjarnegara hingga Cilacap. 

Sehingga dengan adanya monumen patung ini diharapkan bisa mengingatkan kepada anak-anak muda akan sejarah dan tokoh-tokoh yang berjuang pada masa dahulu. 

“Kami tidak hanya bangun patung tapi bisa dimanfaatkan untuk rekreasi dan edukasi jadi kita tata lingkungan tamannya juga. Jadi kita percantik tamannya jadi bisa memberikan edukasi dan aspirasi semangat perjuangan, nasionalisme dan bela negara,” papar Imam. 

Kepala Dinas Permukiman dan Kawasan Perumahan (Disperkim) Kota Semarang, Yudi Wibowo menambahkan, anggaran yang digunakan dalam pembangunan monumen dan taman ini sebesar Rp 5,3 miliar. Anggaran berasal dari dana CSR PKBB. 

“Ini grounbreaking akhir tahun kemungkinan mulai pengerjaan tahun depan. Anggaran CSR PKBB itu Rp 5,3 miliar,” jelas Yudi. 

Monumen tersebut berada di Taman Sudirman yang memiliki luasan 605 meter persegi. Rencananya monumen ini akan memiliki tinggi sekitar 7 meter. 

“Belum tahu 7 meter ini patungnya saja atau sudah sama dudukannya. Nanti juga akan ada kolam air mancur dan taman dipercantik lagi,” bebernya. 

Nantinya taman ini akan tetap menjadi jadi aktif yang dinamis. Sehingga masyarakat bisa memanfaatkan untuk berjalan-jalan ataupun hanya menikmati suasana taman. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: