5 Kebiasaan yang Menghambat Pertumbuhan Tinggi Badan

diswayjateng.id - Tinggi badan anak sebagian besar dipengaruhi oleh faktor genetik. Setelah mencapai usia dewasa pertumbuhan akan berhenti. Salah satu kebiasaan yang menghambat pertumbuhan tinggi badan biasanya disebabkan pola makan.

Namun, selama masa pertumbuhan dan perkembangan, ada beberapa hal yang dapat membantu kamu mencapai tinggi badan optimal dan mendukung pertumbuhan serta perkembangan yang sehat. Mari simak terlebih dahulu apa saja kebiasaan yang menghambat pertumbuhan tinggi badan yang perlu diketahui. 

Faktor yang Mempengaruhi Tinggi Badan 

Menurut Medical News Today, beberapa faktor yang memengaruhi tinggi badan seseorang meliputi:

Genetika: Gen sangat berperan dalam menentukan tinggi badan seseorang. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa faktor genetik berkontribusi sekitar 80 persen terhadap tinggi badan.

Jenis Kelamin: Sebuah artikel tahun 2017 mencatat bahwa wanita biasanya berhenti tumbuh setelah masa pubertas berakhir, sementara laki-laki umumnya mencapai tinggi badan maksimalnya pada usia 18 tahun: Hormon yang diproduksi tubuh juga dapat memengaruhi pertumbuhan.

BACA JUGA:10 Jenis Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan yang Efektif

BACA JUGA:6 Tips Diet Sehat dan Aman untuk Menurunkan Berat Badan

Kebiasaan yang Menghambat Pertumbuhan Tinggi Badan 

Selain faktor-faktor tersebut, terdapat beberapa kebiasaan yang dapat memengaruhi tinggi badan anak. Berdasarkan kutipan dari Haibunda, berikut adalah beberapa kebiasaan yang dapat menghambat pertumbuhan tinggi badan:

1. Stres  

Perlu diwaspadai, stres dapat menghambat pertumbuhan. Stres yang berlangsung lama dapat memengaruhi aktivitas hormon pertumbuhan manusia, yang berdampak negatif pada pertumbuhan.

Stres kronis dapat menyebabkan berbagai perubahan biologis dalam tubuh, mulai dari tingkat sel hingga kadar hormon, dan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan pada orang dewasa.

Jika mengalami stres secara terus-menerus, hal ini dapat menghambat pertumbuhan. Stres yang berkepanjangan dapat mengurangi produksi dua hormon utama yang mendukung pertumbuhan tulang, yaitu hormon pertumbuhan dan faktor pertumbuhan mirip insulin-1. Kekurangan hormon-hormon ini dapat menghentikan pertumbuhan tinggi badan.

2. Kekurangan asupan protein

Kekurangan protein dapat menjadi salah satu faktor yang memengaruhi tinggi badan. Langkah awal untuk meningkatkan tinggi badan adalah dengan mengonsumsi makanan yang seimbang.

Pastikan asupan makanan mengandung semua nutrisi penting, termasuk protein tanpa lemak, karbohidrat kompleks, dan lemak sehat. Kamu dapat mengonsumsi berbagai jenis makanan dalam porsi yang sesuai.

Contoh sumber protein meliputi unggas, daging, kedelai, ikan, dan produk susu. Asupan protein ini berperan dalam membangun otot, meningkatkan kesehatan tulang, serta merangsang pertumbuhan tubuh. Selain itu, protein juga mengandung mikronutrien yang mendukung perkembangan otot.

3. Kurang Tidur

Sumber: