Nilai Pelayanan Kabupaten Magelang Capai 87,25, Pemkab Gelar Pengawasan Daerah

Nilai Pelayanan Kabupaten Magelang Capai 87,25, Pemkab Gelar Pengawasan Daerah

Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang, Adi Waryanto dalam pembukaan acara Larwasda (Pengawasan Daerah) Kabupaten Magelang Tahun 2024 di Grand Artos Ballroom Hotel, Kota Magelang, pada Kamis (7/11/2024).-Foto : Dok. Prokopim Kabupaten Magelang-

KOTA MUNGKID, jateng.disway.id - Pemerintah Kabupaten Magelang memperoleh nilai 87,25 dalam penilaian Indeks Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik (IKP) tahun 2023 dari Ombudsman Republik Indonesia. Nilai ini menunjukkan bahwa kualitas pelayanan publik di Kabupaten Magelang tergolong baik, berada dalam zona hijau dengan kategori B atau 'Kualitas Tinggi'.

Penilaian ini melibatkan sejumlah indikator, antara lain kompetensi pelaksana, sarana dan prasarana, standar pelayanan, persepsi terhadap maladministrasi, serta mekanisme pengaduan. Indikator-indikator ini menjadi dasar evaluasi yang dilakukan Ombudsman untuk menilai sejauh mana pemerintah daerah dapat memberikan pelayanan yang sesuai dengan harapan masyarakat.

Hal tersebut disampaikan oleh, Pj Bupati Magelang yang dilayani oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang, Adi Waryanto dalam pembukaan acara Larwasda (Pengawasan Daerah) Kabupaten Magelang Tahun 2024 di Grand Artos Ballroom Hotel, Kota Magelang, pada Kamis (7/11/2024).

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Magelang untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efektivitas pemerintahan daerah. Acara Larwasda merupakan sarana komunikasi yang efektif bagi seluruh jajaran pemerintahan untuk menyiarkan hasil pelatihan dan pengawasan yang telah dilakukan selama ini.

BACA JUGA: Persiapkan Regenerasi Tangguh, Bank Bapas 69 Magelang Gembleng ratusan Pegawainya

“Kami ingin agar setiap instansi di Kabupaten Magelang dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan berlandaskan pada prinsip-prinsip integritas, transparansi, dan profesionalisme,” ujar Adi.

Lebih lanjut, Adi Waryanto mengajak seluruh aparatur di Kabupaten Magelang untuk melakukan introspeksi diri dan berkomitmen memperbaiki kekurangan yang masih ada. Ia mengingatkan pesan Presiden Prabowo Subianto dalam pelan-pelan pidatokan kabinet yang menekankan pentingnya memperkuat integritas, serta mempercepat penerapan teknologi dalam sektor pendidikan dan kesehatan.

BACA JUGA: Dua Kali Berturut-turut, Pemkab Magelang Raih Penghargaan Bhumandala Award

“Sebagai aparatur negara dan pelayan masyarakat, kita harus dapat menunjukkan integritas yang tinggi. Pelayanan publik harus dapat berjalan dengan baik, transparan, dan konsisten,” tegas Adi.

Ia juga menambahkan pentingnya menciptakan pemerintahan yang bersih dan berkualitas agar masyarakat dapat merasakan manfaat secara langsung.

BACA JUGA: Wisata di Magelang: 6 Hal yang Bisa Kamu Lakukan Saat Berwisata ke Magelang Selain ke Candi Borobudur

Acara Larwasda Tahun 2024 ini menjadi momentum bagi Pemkab Magelang untuk terus memperbaiki dan mengoptimalkan pelayanan masyarakat. Pemerintah daerah berharap, melalui pengawasan dan evaluasi yang berkala, kualitas pelayanan publik dapat terus meningkat dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Dengan capaian yang telah diraih, Kabupaten Magelang bertekad untuk mempertahankan dan bahkan meningkatkan kualitas pelayanan publik di masa mendatang. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mengembangkan berbagai program yang mendukung kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Magelang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: