Kebakaran Hutan Telomoyo Capai 5,5 Hektare
PADAM : Pasca padamnya api yang membakar Hutan Gunung Telomoyo, Kabupaten Semarang masih terus diwaspadai petugas gabungan, Jum'at 20 September 2024. Foto : Nena Rna Basri--
AMBARAWA.jateng.diswsy.id - Pasca padamnya api yang membakar Hutan Gunung Telomoyo, Kabupaten Semarang pada Rabu 18 September 2024 malam, mulai dilakukan investigasi.
Administratur KPH Kedu Utara - Perhutani Maria Endah Ambarwati mengatakan, lokasi yang terbakar adalah resort Pemangkuan Hutan Srandil dengan Kesatuan Pemangkuan Hutan Ambarawa KPH Kedu Utara.
"Ada dua lokasi yang terbakar, dimana merupakan resort Pemangkuan Hutan Srandil dengan Kesatuan Pemangkuan Hutan Ambarawa KPH Kedu Utara," kata Maria Endah Ambarwati kepada wartawan, Jumat 20 September 2024.
Dua titik itu adalah, petak 20-J terbakar sekitar 3 hektar dengan kategori Hutan Lindung. Serta, petak 20-A1 yang terbakar sekitar 2,5 hektar dan merupakan hutan produksi. Sehingga, total luas lahan terbakar kurang lebih 5,5 hektare.
Terkait kerugian, Maria Endah Ambarwati mengaku saat ini masih dalam penghitungan. Namun, ia ia memperkirakan tidak terlalu signifikan.
"Karena yang terbakar adalah alam dengan pohon jenis akasia," sebut dia.
Begitu juga dengan dampak kebakaran, Maria menandaskan tidak terlalu banyak kerugian. Hanya saja memang, kondisi sebelum kebakaran memang di penuhi alang-alang.
"Kondisi karena alang-alang relatif kering dan mudah terbakar. Meski pun banyak juga yang hijau. Sehingga saat pemadaman cepat karena tanah yang masih basah," imbuhnya.
Seperti diketahui, Hutan di Gunung Telomoyo, Kabupaten Semarang pada Rabu 18 September 2024 malam terbakar.
Hingga kini Tim gabungan masih mengantisipasi munculnya titik api baru dan terus dilakukan pemadaman dengan menyisir ulang di lokasi kejadian kebakaran Hutan Telomoyo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: