Dinas Perkim Kawal Banprov Relokasi Rumah Warga Dermasuci

Dinas Perkim Kawal Banprov Relokasi Rumah Warga Dermasuci

BAHAS - Kepala Dinas Perkim bersama Kabid Perumahan dan Pertanahan bersiap bahas banprov relokasi warga Dermasuci.Foto:Hermas Purwadi/diswayjateng.disway.id--

DISWAYJATENG.ID, SLAWI - Bantuan Provinsi Jawa Tengah untuk relokasi warga Desa  Dermasuci yang sempat porak poranda akibat bencana alam tanah bergerak bakal diwujudkan tahun ini.

Kepala Dinas Perkim Kabupaten Tegal Jaenal Dasmin didampingi Kabid  Perumahan dan  Pertanahan Danny Kurniawan menyatakan, usulan  untuk mendapatkan bantuan provinsi bagi warga Dermasuci sebelumya sebanyak 14 orang. "Namun, yang sudah melengkapi persyarakatan data hingga saat ini tercatat sebanyak 10 orang," ujarnya, Senin (9/9/2024).

Menurutnya, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Jawa Tengah memiliki program paska bencana, yakni pembangunan dan rehabilitasi rumah korban bencana. Untuk itu, Disperakim Jateng ikut berperan dalam meringankan dampak bencana yang dialami oleh masyarakat. Peran tersebut dimulai dengan koordinasi, sosialisasi dan verifikasi kerusakan rumah.

BACA JUGA:Mahasiswa KKN Umus Brebes Dampingi Kelompok Tani Manfaatkan Bantuan Traktor

Program bantuan paska bencana yang bisa dilaksanakan untuk membantu meringankan beban masyarakat korban bencana. Selain itu, juga dijelaskan syarat dan ketentuan untuk bisa mendapatkan bantuan tersebut. Yakni Calon Penerima Bantuan harus terdaftar dalam BDT (DTKS) Dinsos Provinsi Jateng, kerusakan rumah minimal dalam tipe rusak sedang, dan memiliki tanah di lokasi yang aman dari bencana.

BACA JUGA:PPK Dukuhwaru Kabupaten Tegal Sasar Pengajian Ibu-ibu

Setelah itu, dilakukan verifikasi kerusakan rumah oleh tim Disperakim untuk mendata kerusakan rumah tersebut untuk kemudian dilakukan klasifikasi kerusakan apakah masuk dalam rusak ringan, rusak sedang atau rusak berat. "Dari hasil klasifikasi tersebut akan diusulkan kepada Pemerintah Provinsi Jateng untuk mendapat bantuan pembangunan atau rehabilitasi rumah agar menjadi layak huni dan aman dari bencana," tegasnya. (adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: