6 Jenis Investasi untuk Pemula, Wajib Dicoba!

DISWAY JATENG- Terdapat berbagai jenis investasi untuk pemula yang dapat anda lakukan, jika anda merasa baru pertama kali berkecimpung didunia perinvestian maka artikel ini cocok untuk anda baca.

Pasalnya ada beberapa jenis investasi untuk pemula yang perlu anda ketahui terlebih dahulu, dengan mengetahuinya maka anda akan tepat saat memilihnya.

Nah dibawah ini akan kami beritahu mengenai jenis investasi untuk pemula serta panduan penggunaannya, yuk simak uraian berikut ini.

BACA JUGA:Menuju Finasial yang Sehat, Inilah Cara Investasi untuk Pelajar dengan Mudah

Langkah awal yang perlu anda lakukan yaitu membangun pemahaman dasar.

Sebelum terjun langsung, penting untuk membekali diri dengan pengetahuan dasar tentang investasi. Pahami tujuan investasi Anda, apakah untuk jangka pendek seperti dana liburan, atau jangka panjang seperti dana pensiun. Hal ini akan membantu Anda memilih instrumen yang tepat.

Kenali Profil Risiko Anda

Setiap individu memiliki toleransi terhadap risiko yang berbeda. Profil risiko ini menentukan seberapa besar potensi keuntungan dan kerugian yang bersedia Anda terima.

Pahami Instrumen Investasi yang Tersedia

Beragam instrumen investasi tersedia dengan karakteristik dan risikonya masing-masing. Berikut beberapa jenis investasi untuk pemula yang populer:

• Deposito: Jenis investasi untuk pemula ini menawarkan suku bunga yang lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa, dengan tingkat risiko yang rendah.
• Reksa Dana: Merupakan wadah kolektif yang dikelola oleh profesional untuk berinvestasi di berbagai aset, seperti saham, obligasi, dan pasar uang. Reksa dana menawarkan diversifikasi dan kemudahan akses.
• Emas: Jenis investasi untuk pemula ini dikenal sebagai aset safe haven, emas menawarkan nilai intrinsik dan cenderung stabil dalam jangka panjang.
• Saham: Memberikan potensi keuntungan tinggi, namun dengan risiko fluktuasi harga yang lebih besar.
• Surat Berharga Negara (SBN): Merupakan instrumen investasi yang diterbitkan oleh pemerintah dengan tingkat risiko yang relatif rendah dan potensi keuntungan yang menarik.
• Peer-to-Peer Lending: Meminjamkan dana kepada individu atau UMKM melalui platform online.

Memulai Investasi dengan Modal Kecil

Kesalahpahaman umum adalah bahwa investasi membutuhkan modal besar. Faktanya, banyak instrumen yang dapat dimulai dengan modal kecil, bahkan Rp100.000.

Tips Berinvestasi:

1. Mulai dari Dana Darurat: Pastikan Anda memiliki dana darurat yang cukup sebelum berinvestasi. Dana ini dapat membantu Anda menghadapi situasi keuangan tak terduga.
2. Investasikan Secara Konsisten: Alokasikan dana secara rutin untuk investasi, meskipun dalam jumlah kecil. Konsistensi adalah kunci untuk mencapai tujuan keuangan.
3. Pelajari dan Diversifikasikan: Luangkan waktu untuk mempelajari instrumen investasi yang Anda pilih. Diversifikasikan portofolio Anda dengan berinvestasi di berbagai aset untuk meminimalkan risiko.
4. Gunakan Platform Terpercaya: Pilihlah platform investasi yang legal dan terpercaya untuk memastikan keamanan dan kenyamanan Anda.
5. Konsultasikan dengan Perencana Keuangan: Jika Anda merasa ragu, konsultasikan dengan perencana keuangan profesional untuk mendapatkan arahan dan nasihat yang sesuai dengan profil dan tujuan Anda.

Memulai investasi merupakan langkah penting untuk mencapai tujuan keuangan dan mengamankan masa depan, dengan pengetahuan dan strategi yang tepat. Anda dapat memulai perjalanan investasi dengan modal kecil dan meraih kesuksesan finansial. Ingatlah untuk selalu berinvestasi dengan bijak dan bertanggung jawab.

Sumber: