Mess Karaoke Orange Tegal Terbakar, 6 Tewas Terkepung Asap

Mess Karaoke Orange Tegal Terbakar, 6 Tewas Terkepung Asap

Petugas saat melakukan proses evakuasi korban atau penghuni mess Karaoke Orange yang terjebak di lantai 2 dan 3.--Harian Pagi Radar Tegal

DISWAY JATENG - Mess (tempat inap karyawan) Karaoke Orange di Jalan Veteran Kota Tegal, Senin (15/1) pukul 07.30 WIB, terbakar. Meski kebakaran tidak begitu hebat, namun kepulan asap hitam yang pekat membuat 6 perempuan penghuninya tewas.

 

Sementara, 9 orang lainnya berhasil selamat dan lolos dari dalam mess bertingkat tiga lantai itu. Hingga berita ini diturunkan mereka masih menjalani perawatan intensif di RSUD Kardinah.

 

Proses evakuasi para korban yang dilakukan petugas gabungan cukup menegangkan. Dengan kendaraan crain milik Dinas Perhubungan (Dishub), petugas sempat menjebol dinding bangunan di lantai dua untuk dijadikan akses penyelamatan.

 

Selain petugas Damkar, tim dari Kepolisian, Lanal hingga Satpol PP turun ke lokasi kejadian. Sejumlah mobil ambulan dari dua rumah sakit juga disiagakan sambil menunggu proses evakuasi.

 

Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kebakaran.

 

"Setelah menerima informasi, kami segera menghubungi petugas pemadam kebakaran. Anggota langsung mendatangi TKP dengan membawa mobil Armoured Water Cannon (AWC). Hal tersebut kami lakukan untuk membantu petugas Damkar memadamkan api," kata Kapolres.

 

Kapolres menerangkan, untuk menangani kebakaran tersebut pihaknya mengerahkan 2 mobil pemadam kebakaran, satu mobil crane milik Dishub dan satu mobil AWC milik Polres.

 

"Untuk korban 6 orang dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan lainnya masih dalam perawatan medis. Saat ini korban seluruhnya masih berada di RS Kardinah," terang kapolres.

 

Ia menambahkan, penyebab kebakaran belum kita ketahui pasti karena masih dalam penyelidikan. Ia sudah meminta bantuan Puslabfor Polda Jateng untuk membantu penanganan kejadian ini.

 

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal Zaenal Abidin menyebut ada 15 orang yang masuk RSUD Kardinah dan

6 diantaranya meninggal dunia.

 

"Sementara 9 orang lainnya masih menjalani perawatan, termasuk 1 diantaranya petugas Dishub yang melakukan pertolongan ikut dirawat karena sesak nafas," ungkapnya.

 

Zaenal mengatakan, keseluruhan korban meninggal akibat sesak nafas akibat menghirup asap pekat. Tidak ada luka bakar di tubuh korban meninggal maupun luka.

 

"Jadi memang tidak ada luka bakar. Yang dirawat itu karena lemas terlalu banyak menghirup karbon dioksida (CO2)," imbuh Zaenal.

 

Sementara, data dari RSUD Kardinah dan Puslabfor Polda Jateng merinci nama nama korban meninggal dunia yakni Nurmala Adrianti binti Junta, 21, warga Kampung Ciseuti, Desa Tajursindang, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta;

Ika Nurhayatin, 27, warga Kampung Cibacang, Desa Cimerang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat; Putri Nur Fajar, 29, warga Perum Cempaka Permai, Kelurahan Cempaka, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon; Anggun Silviana Putri binti Edi Hartono, 23, warga Desa Kaladawa, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal; Ajeng Siti Qomariyah binti Slamet Ristyanto Prabowo, 27, warga Desa Bojongnangka, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang; dan Ila Saripah binti Sukirman, Purwakarta, 31, warga Kampung Batukarut, Kelurahan Liunggunung, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: