Ini Dia Arsitek Global Asal Indonesia Baskoro Tedjo dengan Karya-karyanya yang Menawan

DISWAYJATENG.ID - Indonesia memiliki arsitek yang cukup terkemuka dengan segudang karya terbaik di dalam maupun luar negeri yaitu Baskoro Tedjo. Atau yang di kenal Dr. Baskoro yang sangat aktif berparsitipasi dan memenangkan sayembara desain.

Mengenal Baskoro tedjo arsitek global dan karya-karyanya

Baskoro kecil lahir di Semarang pada tahun 1959, ia lulus dari Institit Tknologi Bandung pada tahun 1982. Lalu melanjutkan studi arsitekturnya di The City University of New York. Setelah lulus, ia menerima beasiswa OECF (Overseas Economic Cooperation Fund) untuk melanjutkan studi ke program doktorat Universitas Osaka hingga akhirnya ia mendirikan Baskoro Tedjo & Associates.

Ini dia beberapa karya Baskoro Tedjo yaitu:

1. Selasar Sunaryo

Selasar sunaryo merupakan bangunan pertama dari karya arsitektur Baskoro Tedjo pada tahun 1994, Baskoro bersama Sunarno yang erupakan seorang pelukis dan pematung Indonesia bekerjasama membuat desain Selasar Sunaryo Art Space (SSAS).

SSAS dibangun diatas lahan 5.000 meter persegi. Lahan berada di topografi kawasan perbukitan alami Bandung Utara yang cukup curam. Perbangunan dilakukan selama empat tahun.

Desain bangunan ini memenuhi tiga persyaratan antara lain, dapat memenuhi funfsinya sebagai tempat pameran karya seni, karakter desain secara keseluruhan menggunakan elemen arsitektur khas Jawa Barat, dan syarat terakhir merepresentasikan karakteristik mauun indentitas karya-karya Sunaryo.

Bentuk dasar bangunan terinpirasi oleh bentuk "kuda lummping” sebagai salah satu artefak budaya tradisional Indonesia. Kata “selasar” mencerminkan konsep desain utama yaitu untuk sebuah ruang terbuka yang menghubungkan satu ruang dengan lainnya, menghubungkan satu budaya dengan  lainnya, dan sebuah ruang terbuka dalam artian bahwa galeri menyambut berbagai lintas komunikasi seluas mungkin.

SSAS memperoren penghargaan dari Ikaatan Arsitek Indonesia (IAI) Award kategori Fasilitas Institusi Kebudayaan pada tahun 2002 sebagai bangunan yang memiliki kualitas keintiman dalam dialog dengan lingkunan.

2. Perpustakaan Bung Karno

Baskoro aktif mengikuti sayembara desain, salah satunya desain yang ia memenangkan dalammengikuti sayembara yaitu sesain Perpustakaan Bung Karno. Ada beberapa aspek yang menjadi latar belakang pendirian Perpustakaan Bung Karno antara lain, aspek historis, aspek ideologi, dan aspek empiris. Gedung ini diresmikan oleh Presiden RI Megawati Soekarnoputri pada tanggal 3 Juni 2004 di kora Blitar.

BACA JUGA:

Inilah Cerita Dibalik Kelenteng Sam Poo Kong, Ternyata Arsitekturnya Perpaduan Antara Jawa dan Tiongkok Loh!

Sejarah Candi Mendut: Mengungkap Keindahan Arsitektur dan Fakta Hebat yang Menggetarkan Hati

 

Dalam memngabadikan karya dan prosesnya, Baskoro membuat sebuah buku monograf yang berjudul Extending Sensibilities Through Desain mengupas proses mendesain dan ilustrasi metode perancangan dari 11 proyek rumah tinggal, 11 monumental publik, serta 10 sayembara desain.

Dan masih banyak lagi karya arsitektural dari Baskoro yang mengesankan.(*)

Sumber: