PMI Kabupaten Tegal Lakukan Dropping Air ke Dua Desa
AIR BERSIH - Sejumlah warga antre mendapatkan air bersih yang digelontorkan PMI di Desa Dukuh Bangsa Kecamatan Jatinegara. Foto : Yeri Noveli/Radar Slawi --
DISWAYJATENG, SLAWI - Warga di dua desa di Kabupaten Tegal kesulitan air bersih. Kedua desa itu yakni, Desa Dukuh Bangsa, Kecamatan Jatinegara dan Desa Harjosari, Kecamatan Suradadi.
Mereka kesulitan mendapatkan air bersih imbas dari musim kemarau yang hingga kini belum berakhir. Untuk memenuhi kebutuhan air, warga di dua desa tersebut terpaksa harus membeli air setiap hari.
Saat mendapat laporan itu, tim Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal langsung tanggap. Mereka bergegas menuju ke dua desa tersebut untuk menggelontorkan air bersih.
"Awalnya kami dapat aduan dari warga, bahwa ada dua desa yang mengalami kekeringan imbas musim kemarau, dan kami langsung menuju ke lokasi," kata Ketua PMI Kabupaten Tegal Iman Sisworo melalui Kepala Markas PMI Sunarto.
Penyaluran air bersih itu, dilakukannya pada Rabu (23/8). Lebih dari 5 tangki digelontorkan ke dua desa tersebut. Sedangkan jumlah penerima manfaatnya mencapai ribuan orang.
Mereka sangat senang saat mendapatkan bantuan air bersih. Hal itu karena mereka kerap membeli air bersih untuk kebutuhan hidupnya sehari-hari.
"Tiap hari harus mengeluarkan uang, kasihan warga," ucapnya.
Sutinah, 46, salah satu warga Desa Dukuhbangsa mengaku sangat senang mendapatkan bantuan air bersih. Menurutnya, sejak sekitar 1 bulan terakhir, sumur di rumahnya sudah mengering.
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, dia harus membeli atau mengambil air dari sungai.
"Kadang beli, kadang minta di tetangga. Kalau tidak ada, mencari sumber mata air, biasanya di tepi sungai ada," ucapnya.
Hal senada disampaikan Nunung, 37, warga Desa Harjosari Kecamatan Suradadi. Menurutnya, sejak beberapa pekan terakhir, warga di desa tersebut kesulitan air bersih.
"Dengan adanya bantuan air bersih dari PMI, kami sangat bersyukur. Kami bisa menggunakannya untuk kebutuhan sehari-hari," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: