Bisa Dicontoh, Poltek Harber Kota Tegal Bekali Mahasiswi dengan Perawatan Ibu Hamil Setelah Melahirkan
BEKALI-Wakil Direktur II bidang Organisasi dan SDM Erni Unggul Sedya Utami membekali mahasiswanya untuk perawatan ibu hamil uasca melahirkan di Aula Poltek Harber. Foto : Meiwan Dani R --
DISWAYJATENG, TEGAL - Program Studi (Prodi) D3 Kebidanan, Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) mengadakan kegiatan pelatihan postnatal treatment selama dua hari dengan daring dan luring. Pelatihan ini bertemakan ‘Loving Postnatal Massage dan Treatment’ sesuai dengan visi.
Tujuan kegiatan pelatihan untuk memberikan bekal mahasiswi bidang kesehatan terkait. Dengan pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan pijat dan perawatan pascamelahirkan yang penuh perhatian dan kasih sayang (loving).
Di berbagai budaya dan tradisi, perawatan pascamelahirkan merupakan bagian penting dari upacara dan ritual yang didedikasikan untuk mendukung kesehatan. Serta pemulihan ibu setelah melahirkan. Dan saat ini banyak bidan yang telah mengembangkan kemasan postnatal treatment dengan pendekatan yang lebih modern dan menyenangkan. Agar lebih menarik bagi ibu pascamelahirkan.
“Pendekatan ini mencakup kombinasi antara tradisi yang sudah ada dan praktik-praktik medis terkini. Serta menghadirkan elemen modern seperti teknologi, kenyamanan dan gaya hidup yang sesuai dengan perkembangan zaman,” kata Wakil Direktur II bidang Organisasi dan SDM Erni Unggul Sedya Utami, Rabu (23/8).
Founder Indonesian Holistic Care Association (IHCA)) Melyana Nurul W menuturkan bahwa menjadi bidan tidak selalu harus fokus ingin menjadi Pegawai
Negeri Sipil (PNS). Sebagai seorang bidan, ada banyak peluang untuk mengembangkan diri dan berkarir di berbagai bidang, termasuk berwirausaha. Salah satu peluang berwirausaha yang menarik adalah dalam bidang postnatal treatment massage.
“Kita akan belajar tentang loving, nurturing, touching, bagaimana seorang perempuan itu mulai dari sebelum hamil pada saat masih ramping lalu dia menikah.
Kemudian hamil menjalani siklus sebagai seorang wanita, setelah hamil kemudian melahirkan dan menyusui. Tentunya semua wanita menginginkan siklus kehidupannya dalam kondisi yang selalu sehat,” terangnya.
Sementara itu, Kaprodi D-3 Kebidanan Seventina Nurul Hidayah menjelaskan bahwa pengadaan pelatihan sebagai bekal bagi lulusan Prodi Kebidanan yang
ingin berwirausaha, termasuk dalam bidang postnatal treatment, merupakan langkah yang sangat positif. Dengan mengadakan pelatihan ini, lulusan akan diberikan pengetahuan dan keterampilan khusus yang relevan dengan perawatan pascamelahirkan serta kemampuan untuk mengelola usaha kewirausahaan yang efektif dan profesional.
"Peserta akan bergantian berperan sebagai terapis dan klien. Sehingga setiap peserta memiliki kesempatan untuk mempraktikkan dan merasakan teknik-loving postnatal massage," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: