Inilah Daftar Tumbuhan Karnivora Pemakan Serangga Sekaligus Mekanisme Memakannya

DISWAYJATENG.ID - Biasanya, tanaman bisa tumbuh dan berkembang biak dengan mengambil unsur hara dari dalam tanah atau mendapatkan pupuk tanaman.

Namun, ada pengecualian untuk sejumlah jenis tanaman pemakan serangga yang mengambil nutrisi dari serangga. 

Kalau biasanya, ada hewan pemakan serangga, maka ada juga tanaman pemakan serangga, kamu sudah tahu atau belum? 

Salah satu contoh tumbuhan pemakan serangga yang terkenal adalah kantong semar, mungkin kamu pernah melihat gambar kantong semar. 

Tumbuhan pemakan serangga disebut tumbuhan karnivora, tanaman ini memiliki daun untuk menjebak serangga, biasanya lalat, semut, dan lainnya. 

Untuk informasi, tumbuhan pemakan serangga untuk mendapatkan zat dan nutrisi yang dibutuhkan karena tidak bisa didapatkan dari tanah.

Lantas tanaman apa saja?

Dilansir dari beberapa sumber, berikut 5 tanaman karnivora pemakan serangga:

1. Venus flytrap

Dionaea muscipula, yang lebih dikenal dengan sebutan venus flytrap atau perangkap venus. Tumbuhan ini sangat terkenal karena daunnya yang berbentuk unik dan memiliki kemampuan bergerak.

Daun venus flytrap memiliki bentuk seperti rahang dengan helaian-helaian kecil yang menyerupai rambut di sepanjang tepiannya. Helaian-helaian ini disebut cilia atau rambut perekat.

Ketika serangga atau mangsa kecil seperti lalat atau semut mendarat di permukaan daun venus flytrap, cilia-cilia tersebut akan merespons sentuhan mangsa.

Jika serangga tersebut mengenai minimal dua kali cilia dalam waktu singkat, daun akan segera menutup dengan cepat seperti rahang, menangkap serangga tersebut.

Venus flytrap adalah salah satu tumbuhan karnivora yang paling menarik karena kemampuan gerak daunnya yang unik untuk menangkap dan mencerna serangga sebagai sumber nutrisi tambahan di lingkungan yang kurang subur.

Meskipun terlihat seperti tumbuhan yang agresif, venus flytrap sebenarnya hanya menggunakan mekanisme ini untuk memperoleh nutrisi yang dibutuhkan untuk bertahan hidup.

2. Kantung Semar

Tumbuhan kantung semar, juga dikenal dengan nama ilmiahnya Sarracenia, adalah jenis tumbuhan karnivora yang memiliki bentuk menarik dan unik.

Tumbuhan kantung semar biasanya tumbuh di daerah rawa-rawa atau lahan basah di Amerika Utara. Mereka memiliki bentuk seperti tabung yang menonjol dengan tutup yang menyerupai lidah.

Tumbuhan ini menarik serangga ke dalam tabungnya dengan menggunakan aroma nektar yang menarik perhatian serangga.

Setelah serangga masuk ke dalam tabung, mereka kesulitan untuk keluar karena dinding tabung yang licin dan rambut-rambut yang menghadap ke bawah di bagian dalamnya.

BACA JUGA:Bikin Tagihan Listrik Rumah Berkurang! Begini Tips Menghemat Token Listrik di Rumah dengan Mudah

3. Cobra Lily

Tanaman "Cobra Lily" atau dalam bahasa Indonesia disebut "Lilin Ular" adalah tumbuhan karnivora dari keluarga Sarraceniaceae dan genus Darlingtonia.

Nama ilmiahnya adalah Darlingtonia californica. Tumbuhan ini terkenal karena bentuknya yang unik, menyerupai ular, dan merupakan salah satu tumbuhan karnivora yang menarik perhatian.

Cobra Lily adalah tumbuhan karnivora asli dari Amerika Utara, khususnya ditemukan di bagian barat Amerika Serikat, seperti Oregon dan California.

Tumbuhan ini memiliki daun yang menjulur ke atas, menyerupai tubuh ular berbentuk corong atau kantong.

Tumbuhan ini menarik serangga ke dalam kantongnya dengan menggunakan penampilan dan aroma yang menarik bagi serangga.

Serangga akan masuk ke dalam kantong melalui celah-celah kecil, tetapi sulit untuk keluar karena arah rambut yang menghadap ke bawah di bagian dalam kantong.

4. Sundew

Tanaman Sundew adalah salah satu jenis tumbuhan karnivora yang menarik dan unik. Nama ilmiahnya adalah Drosera, dan ada lebih dari 200 spesies yang ditemukan di berbagai wilayah di seluruh dunia.

Tanaman Sundew memiliki daun yang dilapisi dengan bulu-bulu halus berbentuk seperti benang.

Pada ujung setiap bulu tersebut, terdapat kelenjar klebriform yang menghasilkan lendir lengket atau sering disebut sebagai "lendir karnivora."

Ketika serangga atau mangsa kecil seperti lalat atau serangga terbang mendarat di permukaan daun Sundew, lendir lengket akan menempel pada tubuh serangga.

Semakin serangga bergerak, semakin banyak lendir yang menutupinya. Ini menyebabkan serangga terjebak dan terperangkap di atas daun.

5. Waterwheel

Tanaman Waterwheel (Aldrovanda vesiculosa) adalah salah satu tumbuhan karnivora air yang menarik dan jarang ditemui.

Tumbuhan ini memiliki mekanisme perangkap yang unik untuk menangkap dan mencerna serangga serta hewan kecil di habitat airnya.

Waterwheel adalah tumbuhan karnivora air yang mengapung di permukaan air. Tumbuhan ini memiliki daun-daun yang berbentuk seperti roda air (waterwheel), yang terdiri dari helaian-helaian bergerigi yang menonjol keluar dari tangkai daun.

Setiap helaian daun Waterwheel memiliki kantung kecil yang berisi air dan kelenjar perekat.

Ketika serangga atau hewan kecil seperti kutu air menyentuh helaian daun, kelenjar perekat akan melepaskan lendir untuk menempel pada mangsa.

Helaian daun kemudian akan melipat dengan cepat, menangkap dan menyelubungi serangga dalam kantung air.(*)

Sumber: berbagai sumber